News

Ekonomi Pulih, CINT Targetkan Peningkatan Penjualan 21,04 Persen

Radar Bandung - 25/05/2022, 17:50 WIB
AH
AR Hidayat
Tim Redaksi
Kazuhiko Aminaka sebagai Direktur Utama CINT (tengah), Direktur CINTSusanto (kanan) dan R. Nurwulan Kusumawati.

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Emiten industri dan perdagangan furnitur, PT Chitose Internasional Tbk (CINT) menargetkan pertumbuhan kinerja penjualan 21,04 persen menjadi sebesar Rp347,56 miliar pada tahun ini seiring dengan mulai pulihnya ekonomi Indonesia, setelah sebelumnya dunia dihantam pandemi Covid-19 sejak awal tahun 2020.

Hal ini sejalan dengan perbaikan kinerja pada Kuartal I-2022, dimana terdapat peningkatan penjualan bersih mejadi sebesar Rp 71,87 mililiar, meningkat 36,24 persen bila dibandingkan dengan Kuartal I-2021 sebesar Rp52,75 miliar.

Perseroan mencatatkan laba bruto Kuartal I-2022 sebesar Rp 18,97 miliar juga mengalami peningkatan 21,73 persen dibandingkan dengan Kuartal I-2021. CINT optimis kinerja akan cenderung membaik sepanjang tahun 2022.

Direktur Utama CINT Kazuhiko Aminaka mengatakan tahun 2021 merupakan tahun kedua pandemi Covid-19, sehingga dampak langsung dan tidak langsung masih terasa berat bagi perusahaan. Meskipun demikian, manajemen tetap melakukan berbagai strategi demi mempertahankan performa perusahaan, sekaligus mempersiapkan pijakan yang kokoh untuk menuju loncatan yang lebih baik pascapandemi.

“Kami tetap optimistis untuk bangkit bersama pelaku bisnis lainnya, dengan semangat agresif dan fleksibel. Strategi market sebelumnya harus terus diperkuat lagi, di antaranya aktif ikut tender proyek pemerintah dan swasta, fokus pada target pasar, dan perkuat research and development atau R&D demi menghasilkan produk inovatif,” katanya, dalam keterangan usai Paparan Publik, Rabu (25/5/2022).

Tahun ini, perseroan menyiapkan alokasi belanja modal (capital expenditure/capex) dari dana internal sebesar Rp 2,9 miliar untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kualitas produk.

Direktur CINT Susanto mengatakan strategi penjualan dan pemasaran tahun ini disusun dengan melihat bahwa 2022 adalah momentum pemulihan. Sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi Indonesia dan global yang membaik, dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 5 persen– 5,5 persen, maka perseroan optimistis prospek bisnis akan membaik.

Sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan pemasaran dan penjualan berkelanjutan, Chitose telah membangun ekosistem bisnis yang solid dengan didukung oleh karyawan, jaringan pemasaran, dan mitra usaha di seluruh Indonesia.

Perseroan berupaya terus dalam memperluas jaringan pemasaran dengan penetrasi wilayah berpotensi dan berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait. Memasuki digital era, Chitose juga mengembangkan penjualan melalui marketplace dan platform e-commerce yaitu yukshopping.com dan klikchitose.com