News

DLH Jabar Pastikan Sungai Cimeta tak Mengandung Limbah B3

Radar Bandung - 24/06/2022, 22:35 WIB
AR Hidayat
AR Hidayat
Tim Redaksi
DLH Jabar Pastikan Sungai Cimeta tak Mengandung Limbah B3

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat merilis uji laboratorium terkait dugaan pencemaran lingkungan yang terjadi di Sungai Cimeta di Kampung Cikurutug, Desa Tagog Apu, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada akhir Mei lalu. Hasilnya, perubahan warna air sungai menjadi merah itu bukan dari bahan berbahaya dan beracun (B3) atau limbah B3.

Kepala DLH Jabar Prima Mayaningtyas mengungkapkan, bersama Satgas Citarum dan Pemkab KBB telah mengkaji sampel limbah tersebut yang dikomparasikan dengan ketentuan baku mutu air, seperti yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

“Berdasarkan hasil uji lab melalui PT Syslab di Sentul City Bogor, sisa material yang menyebabkan Sungai Cimeta berwarna merah tidak mengandung Bahan, Berbahaya dan Beracun (B3),” ucap Prima di Sekretariat Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum, Kota Bandung, Rabu (22/6/2022).

Prima menambahkan, uji sampel juga dilakukan terhadap sisa material tersebut apakah mengandung limbah B3. Hasilnya, tidak ada karakteristik limbah B3 dalam sisa material yang membuat sungai tersebut berwarna merah.

“Yang diduga B3 tidak ditemukan. Kemudian diuji lagi karakteristik limbah B3 juga tidak ditemukan karakteristiknya seperti mudah menyala dan meledak. Bahkan tidak ada ikan yang mati, tidak ada manusia dan pertanian yang terdampak,” paparnya.

Baca Juga: Dukung Kampanye Earth Hour 2022, DLH Jabar Ajak Masyarakat Matikan Listrik Selama 1 Jam

Berdasarkan hasil labolatorium, sambung Prima, jika dibandingkan dengan baku mutu karakteristik beracun melalui TCLP untuk penetapan kategori B3, ditemukan hasil bahwa semua barometer an organik dari sampel tersebut berada di bawah baku mutu di semua kategori.

“Artinya sampel tidak menunjukan adanya B3,” jelas Prima.

Prima memastikan, warna merah yang mencemari Sungai Cimeta bukan dari B3 atau limbah B3. Ia mengatakan hal itu dikuatkan dengan tak adanya dampak berbahaya bagi lingkungan sekitar, seperti ikan mati, sektor pertanian rusak dan lainnya.

Baca Juga: DLH Jabar Edukasi Peduli Lingkungan Lewat Bazar Ramadan

“Bahwa pencemaran yang terjadi aman. Hal itu dibuktikan dengan hasil labolatorium yang diterbitkan pada 21 Juni 2022,” terangnya.

Prima pun mengungkapkan, orang yang membuang limbah penyebab warna air Sungai Cimeta berubah menjadi merah darah itu dipastikan warga sekitar.

“Yang membuang material tersebut adalah warga sekitar dan tidak sadar jika material tersebut mengakibatkan air sungai berubah warna,” jelasnya.


Terkait Jawa Barat
Target Gubernur Jawa Barat Seluruh Laut Jabar Harus Bersih, Dedi Mulyadi: Lomba Pembangunan, Desa yang Terbaik Dapat Rp1 Miliar
Jawa Barat
Target Gubernur Jawa Barat Seluruh Laut Jabar Harus Bersih, Dedi Mulyadi: Lomba Pembangunan, Desa yang Terbaik Dapat Rp1 Miliar

RADARBANDUNG.ID, CIREBON – Dalam sambutannya di depan pimpinan daerah, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ingin memperkenalkan wilayah lain selain Kota Bandung. “Kenapa saya ajak ke sini? Biar tahu loh kita ini tahunya jangan Kota Bandung saja,” tutur Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menjabarkan, hal-hal yang harus dilakukan. “Kalau saya sederhana aja, […]

Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum
Jawa Barat
Ternyata Ada Peran Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dalam Jalinan Cinta Maula Akbar dengan Wabup Garut Putri Karlina, Berawal dari Kagum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menceritakan awal mula mula perkenalan putranya Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Menurut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, putranya yang lebih dulu memiliki kekaguman terhadap Putri Karlina yang merupakan anak dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto. Masih kata Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meski kagum dan suka […]

PLN Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Jadi Pahlawan Zero Waste di Bandung
Jawa Barat
PLN Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Jadi Pahlawan Zero Waste di Bandung

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) melaksanakan aksi nyata peduli lingkungan bertajuk Zero Waste Warriors. Kegiatan menjadi bagian dari Employee Volunteer Program 2025 dan dilaksanakan serentak oleh seluruh unit PLN di Indonesia. Pada aksi ini PLN UIP JBT mengusung lima kegiatan […]

Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina
Jawa Barat
Lamaran di Stadion GBLA Kota Bandung, Anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Segera Nikahi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Kabar bahagia datang dari anak tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra. Putra tertua Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya yang merupakan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dengan Putri Karlina akan digelar pada pertengahan bulan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.