RADARBANDUNG.id, MAJALENGKA- Ribuan santri bersama ulama, kiai, ustadz, dan pimpinan Pondok Pesantren (ponpes) di Majalengka menyatakan siap mengusung Ganjar Pranowo Presiden 2024.
Disampaikan Pimpinan Ponpes Al Hidayah Bantarujeg, Majalengka, Asep Supriatna, Ganjar sudah terkenal di kalangan masyarakat Majalengka sebagai figur yang dekat dengan kalangan pesantren.
“Pak Ganjar merupakan figur yang sudah tidak asing di kalangan para kiai dan santri, ia dekat dengan ulama dan santri. Kami para ulama dan santri dengan sukarela, tidak ada paksaan, siap mendukung Pak Ganjar sebagai Presiden 2024,” tutur Asep, Senin (8/8/2022).
Asep menyampaikan hal ini usai kegiatan gebyar sholawat dan doa bersama untuk kebaikan bangsa dan negara Indonesia, khususnya untuk ikhtiar mengusung Ganjar Pranowo menjadi Presiden 2024.
Kegiatan keagamaan itu diadakan relawan Santri Dukung Ganjara (SDG) Provinsi Jawa Barat. Hadir 1000 orang lebih masyarakat Majalengka khususnya para santri dalam kegiatan tersebut.
Asep menyatakan kepemimpinan Ganjar telah diakui membawa perubahan ke arah yang lebih baik. Baik saat menjadi anggota legislatif di DPR RI, maupun saat ini, dua periode mempimpin Provinsi Jawa Tengah. “Rekam jejak beliau jelas, ini bukan pemimpin dadakan. Bapak Ganjar mempunyai kapasitas untuk menjadi Presiden 2024,” tegasnya.
Asep menyebut dalam kegiatan itu pihaknya mendoakan agar masyarakat Indonesia lebih sejahtera dan mendapatkan figur pemimpin yang benar-benar berpihak dan memikirkan nasib rakyat, sebagaimana yang selama ini ditunjukkan Ganjar Pranowo.
“Karena itu kami juga berdoa semoga Bapak Ganjar selalu sehat, diberikan keberkahan dan dilapangkan jalan untuk melanjutkan kepemimpinan Nasional pada 2024,” imbuhnya.
Korwil relawan SDG Jawa Barat, Ach Hakiki menambahkan, Ganjar memang telah dikenal masyarakat Majalengka sebagai sosok pekerja keras, berbaur dengan masyarakat, sangat menonjol dan patut dicontoh pejabat lain di seluruh Indonesia.
Hal itu disampaikan Hakiki berdasarkan observasi lapangan terhadap masyarakat Majalengka khususnya para kalangan pesantren diantaranya kiai, ustadz hingga santri.