News

Sinergi Foundation-Universitas Muhammadiyah Bandung Luncurkan Kafe Kampus Berbasis Wakaf

Radar Bandung - 16/09/2022, 16:17 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Grand Launching Kafe Kampus Berbasis Wakaf di Kampus Universitas Muhammadiyah Bandung, Kamis (15/09/2022).

RADARBANDUNG.id – Setelah berhasil mengelola berbagai bisnis berbasis wakaf, kini Sinergi Foundation bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB) menghadirkan kafe kampus berbasis wakaf berlokasi di kampus Universitas Muhammadiyah Bandung.

Acara Grand Launching Kafe Kampus Berbasis Wakaf tersebut dilaksanakan di Kampus Universitas Muhammadiyah Bandung, Kamis (15/09/2022).

Dalam acara launching tersebut, turut hadir Prof. Dr. KH. Miftah Faridl selaku ketua MUI Kota Bandung dan juga Ketua Dewan Pembina Sinergi Foundation dan juga jajaran akademik serta civitas dari Universitas Muhammadiyah Bandung, khususnya Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung.

Sinergi Foundation sebagai lembaga pengelola dana umat berikhtiar untuk mengembangkan ekonomi umat dengan spirit wakaf produktif, salah satunya dengan berkolaborasi bersama Universitas Muhammadiyah Bandung dengan menghadirkan kafe kampus berbasis wakaf.

“Hari ini kita semua menjadi saksi, di atas tanah wakaf ini insyaAllah kita menjadi saksi bangkitnya kekuatan ekonomi umat berbasis di kampus,” tutur CEO Sinergi Foundation, Asep Irawan saat memberikan sambutan.

Baca Juga: Segera Hadir Kafe Kampus Wakaf Produktif Pertama di Bandung

Asep menjelaskan, kafe berbasis wakaf ini didanai dari wakaf produktif yang dikelola oleh Sinergi Foundation. Dengan adanya kafe kampus ini yang dilandasi dengan spirit value kolaborasi, pihaknya berharap adanya dukungan dari berbagai pihak dengan berdirinya kafe kampus ini dengan spirit wakaf.

Lebih lanjut, dalam sambutannya Asep menjelaskan, bahwa kerjasama yang dilakukan bersama Universitas Muhammadiyah Bandung terkait dengan kafe kampus berbasis wakaf ini dilakukan dengan sistem syariah, yaitu mudharabah atau bagi hasil di antara Sinergi Foundation, pengelola, dan UM Bandung.

“Sistem kerjasamanya pasti sesuai syariah, yaitu mudharabah atau bagi hasil di antara Sinergi Foundation, pengelola, dan UM Bandung,” katanya.

Hasil dari profit kafe kampus berbasis wakaf tersebut akan dimanfaatkan untuk program sosial di Sinergi Foundation diantaranya: program Pendidikan dan Kesehatan gratis serta program dan aktivitas sosial lainnya.

Dengan adanya kafe kampus berbasis wakaf ini, Asep menambahkan, bahwa telah ada beberapa lembaga yang ingin bekerjasama untuk mengetahui skema dari pembangunan kafe kampus berbasis wakaf ini. Asep berharap, dengan berdirinya kafe kampus di Universitas Muhammadiyah Bandung ini bukan menjadi yang pertama dan terakhir.

Di akhir sambutannya, Asep menambahkan, bahwa dengan berdirinya kafe wakaf ini pihak kampus dapat membuat kebijakan-kebijakan yang berdampak pada kebermanfaatan ruang kafe wakaf ini, terutama untuk menghidupkan aktivitas di lingkungan kampus. “Kami memohon kepada pihak rektor, agar membuat kebijakan-kebijakan yang berdampak pada kemakmuran kafe wakaf ini. Misalkan dengan menjadikan kafe ini sebagai tempat untuk pembelajaran atau bimbingan skripsi,” ujarnya.