News

Investasi Pabrik Senilai Rp 3,3 Triliun, Daikin Siap Kukuhkan Posisi Puncak di Indonesia

Radar Bandung - 03/12/2022, 18:09 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Investasi Pabrik Senilai Rp 3,3 Triliun, Daikin Siap Kukuhkan Posisi Puncak di Indonesia

RADARBANDUNG.id – Daikin yang dikenal sebagai spesialis solusi tata udara di dunia, merealisasikan investasinya di Indonesia dengan memulai pembangunan fasilitas produksi pendingin ruangan (air-conditioner – AC) senilai 3,3 Triliun rupiah.

Menempati lahan seluas 204,000 meter persegi pada kawasan industri Greenland International Industrial Center (GIIC), Cikarang, pabrik AC Daikin ini dirancang memiliki kapasitas produksi penuh mencapai 1,5 juta unit pada setiap tahunnya.

Seturut dengan rencana besarnya, pembangunan fase pertama fasilitas produksi ini bakal mencapai luas 51,000 meter persegi. Dijadwalkan memulai produksi perdananya pada Desember 2024 mendatang, produksi tahun pertama pabrik Daikin ini akan ada di kisaran 500,000 unit.

“Keberadaannya menjadi bagian strategi kami mengukuhkan posisi sebagai pemimpin pasar AC di Indonesia yang bakal mengalami peningkatan signifikan pada permintaan AC untuk hunian kedepannya,” ujar Yoshihiro Mineno, Member of The Board and Senior Executive Officer Daikin Industries Limited.

Dikatakannya kemudian, pernyataan ini merujuk pada keberadaan Indonesia yang memiliki populasi terbesar ke-lima di dunia dengan 270 juta jiwa dan diperkirakan bakal mencapai 300 juta pada tahun 2030.

Dengan rencana Indonesia berinvestasi di berbagai bidang termasuk infrastruktur perkotaan, sumber daya manusia dan pengembangan industri, Daikin melihat Indonesia tengah memperkuat visi menjadi negara terbesar kelima dalam Pendapatan Domestik Bruto pada 2045 nanti.

Perkiraan pertumbuhan ekonomi yang dipicu kenaikan masyarakat dengan tingkat penghasilan menengah inilah yang diprediksi akan meningkatkan permintaan AC bagi kebutuhan hunian.

Di Indonesia sendiri, Daikin terhitung telah beroperasi sepanjang 52 tahun dengan menggandeng PT. Imora Makmur dan PT. Budiman Kencana Lestari sebagai mitranya. Untuk mendukung operasionalnya, Daikin memiliki tiga belas kantor cabang dengan kantor pusat berada di Jakarta yang menangani pemasaran dan layanan purna jual.

Dengan jaringan distribusi di berbagai daerah di Indonesia, Daikin tercatat sebagai pemimpin pasar AC hunian dalam negeri dengan penguasaan mencapai 35,5%.

Lebih lanjut Yoshihiro Mineno menyatakan, dalam operasionalnya nanti, pabrik Daikin ini akan mengadopsi teknologi canggih terkini termasuk didalamnya pemanfaatan IoT (Internet of Things) dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence – AI).

Hal ini merupakan dukungan Daikin untuk sejalan dengan pengembangan industri 4.0 yang dicanangkan pemerintah Indonesia.

Bicara mengenai dukungan pada pemerintah Indonesia pun tak berhenti hingga disana. Selain dari sisi investasi dan penciptaan 2,500 peluang kerja baru, pendirian pabrik Daikin ini juga berpotensi memberikan kontribusi pada peningkatan nilai ekspor.

Hal ini karena selain untuk pemenuhan permintaan pasar domestik, pabrik baru DAIKIN ini juga bakal ditujukan untuk tujuan ekspor. Utamanya pada negara-negara di belahan Asia Tenggara sebagai respon atas tingginya permintaan AC berkapasitas kecil.

Ditambahkannya pula, pabrik AC ini pun menjadi langkah Daikin mendukung pemerintah Indonesia terkait peningkatan kepedulian terhadap lingkungan dan gerakan hemat energi sekaligus pengurangan jejak karbon. Pasalnya, pabrik AC Daikin ini hanya memproduksi AC inverter yang telah terbukti sebagai teknologi hemat listrik.

Disamping pula, penggunaan bahan pendingin (refrigerant) R32 yang dikenal lebih ramah lingkungan karena memiliki efek rendah pada penipisan ozon (zero Ozon Depletion Potential).

Kehadiran pabrik yang dapat menjamin ketersediaan AC inverter dengan refrigerant R32 ramah lingkungan ini, diharapkan membuat varian AC hemat listrik ini akan lebih cepat dan lebih mudah dijangkau untuk semakin memperluas penggunaannya pada lebih banyak keluarga di Indonesia.

“Beriring upaya Daikin untuk tetap terdepan dalam industri solusi tata udara, perhatian pada kualitas hidup masyarakat yang lebih baik pun menjadi fokus kami dalam menjalankan operasional di Indonesia,” ujar Yoshihiro Mineno.  (pra)


Terkait Ekonomi Bisnis
ALDO Optimistis Jaga Kinerja Lewat Buyback Saham dan Strategi Operasional Baru
Ekonomi Bisnis
ALDO Optimistis Jaga Kinerja Lewat Buyback Saham dan Strategi Operasional Baru

RADARBANDUNG.id –  PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO), emiten industri kertas dan bahan kimia terintegrasi, mengumumkan rencana pembelian kembali saham (buyback) senilai maksimal Rp10 miliar. Rencana buyback ini disampaikan bersamaan dengan penyampaian kinerja keuangan tahun buku 2024 dalam Paparan Publik (Public Expose) yang digelar secara hybrid di Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (12/6). Direktur […]

Bank Mandiri Taspen Terbitkan Obligasi Rp3 Triliun, Targetkan Pertumbuhan 11,6 Persen
Ekonomi Bisnis
Bank Mandiri Taspen Terbitkan Obligasi Rp3 Triliun, Targetkan Pertumbuhan 11,6 Persen

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) akan menerbitkan obligasi melalui skema Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) II, dengan target total dana sebesar Rp3 triliun. Inisiatif ini mencerminkan komitmen berkelanjutan Bank Mandiri Taspen dalam memperkuat portofolio kredit pensiun dan mendorong pemberdayaan ekonomi para pensiunan di Indonesia. Direktur Bisnis Bank Mandiri Taspen Maswar Purnama mengatakan, langkah […]

9.700 Pelajar Indonesia Raih Keterampilan Wirausaha Berkat Zurich Entrepreneurship Program
Ekonomi Bisnis
9.700 Pelajar Indonesia Raih Keterampilan Wirausaha Berkat Zurich Entrepreneurship Program

RADARBANDUNG.id – Zurich Indonesia bersama Z Zurich Foundation dan Prestasi Junior Indonesia resmi menuntaskan pelaksanaan tahun ketiga Zurich Entrepreneurship Program (ZEP) dengan capaian signifikan. Program pengembangan kewirausahaan, literasi keuangan, dan kesiapan kerja ini telah memberikan manfaat bagi lebih dari 9.700 siswa dari 50 SMA dan SMK yang tersebar di 14 kota/kabupaten di seluruh Indonesia, mendorong […]

Kurun 7 Tahun, IHG Rayakan 100 Pembukaan Hotel Voco
Ekonomi Bisnis
Kurun 7 Tahun, IHG Rayakan 100 Pembukaan Hotel Voco

Pertumbuhan tercepat, IHG catatkan rekor 100 pembukaan hotel voco dalam kurin waktu kurang 7 tahun.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.