News

Studi Banding Nasabah PNM Petani Hidroponik ke Lembang

Radar Bandung - 25/12/2022, 18:25 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Studi Banding Nasabah PNM Petani Hidroponik ke Lembang

RADARBANDUNG.id, LEMBANG- PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) menyelenggarakan studi banding kepada 8 nasabah Mekaar yang berasal dari Bekasi, Pontianak, Serang dan Subang.

Studi banding didampingi 2 orang pendamping, yaitu PIC PKU Bekasi dan PIC PKU Pontianak. Keduanya akan mendampingi nasabah sampai dengan monitoring pascastudi banding yang bertujuan untuk menambah ilmu dan wawasan dalam bidang pertanian khususnya sayuran hidroponik di wilayah Lembang, Kab Bandung Barat, pada tanggal 23-24 Desember 2022.

Kegiatan dihadiri pula oleh Atep Iyan, selaku Pemimpin Cabang Cimahi, Dindin Sukaya selaku Kepala Desa Cibodas, dan Ferry Ferdiansyah selaku narasumber yang juga nasabah ULaMM.

Bagi PNM, kegiatan ini sebagai sarana PNM dalam memantau perkembangan nasabah atau nasabah ‘naik kelas’, serta menjaga dan meningkatkan loyalitas nasabah dan bisa memberikan kebanggaan menjadi nasabah PNM.

“Pelatihan ini merupakan salah satu dari tiga modal yaitu modal intelektual yang diberikan oleh PNM bagi nasabahnya. Dalam mendukung pertumbuhan ultra mikro dan UMKM, PNM memberikan tiga modal yaitu finansial, intelektual dan sosial,” ujar Atep Iyan selaku pemimpin Cabang Cimahi.

Baca Juga: PNM Resmikan Kampung Madani di Kampung Areng Cimahi

“Kegiatan studi banding ini merupakan modal intelektual berupa pelatihan pendampingan dari program Divisi Pengembangan Kapasitas Usaha. Diharapkan nasabah yang diundang dapat meningkatkan pola bisnis yang ada disini untuk di impelmentasikan di daerahnya,” tambahnya.

Pada hari pertama nasabah berkunjung ke petani hidroponik untuk menambah ilmu pengetahuan terkait dengan cara penanaman yang baik, bagaimana cara menanam di greenhouse, bagaimana cara bertani menggunakan teknologi yaitu misalnya cara menyiram tanaman menggunakan teknologi handphone.

Baca Juga: Studi Banding Nasabah PNM Mekaar ke Pondok Pesantren Al-Ittifaq Bandung

Kemudian mengunjungi petani tomat panen untuk belajar bagaimana cara memanen yang baik untuk menambah nilai jual, dan juga tidak lupa mengunjungi kampung madani yang telah diresmikan pada tanggal 21 Desember 2022 kemarin.

“Dengan adanya kegiatan studi banding ini semoga ilmunya dapat bermanfaat dan juga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan keluarga ibu-ibu.”, ujar Dindin Sukaya selaku Kepala Desa Cibodas.

Sebagai penutup, salah satu nasabah PNM Pontianak yaitu Nur Salma melalui wawancara ia mengatakan “Saya senang sekali dengan program studi banding dari PNM, saya jadi banyak ilmu terutama di bidang pertanian sehingga kami bisa berkembang dan memenuhi kebutuhan dapur kami dan bisa berbagi ilmu nantinya ditempat kami. Terimakasih dan sukses terus PNM”

Sebagai informasi, hingga 30 November 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 162,9 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13,5 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.504 kantor layanan PNM Mekaar dan 638 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota. (*)