RADARBANDUNG.ID – Faktor harga penjualan kembali Mitsubishi Xpander atau Mitsubishi Xpander Cross yang tinggi di bursa mobil bekas, menjadi salah satu daya tarik bagi konsumen.
Hal itu membuat konsumen Indonesia tertarik dengan Low MPV dari Mitsubishi. Tak ayal lagi berdampak pada tingginya penjualan Mitsubishi Xpander dan Mitsubishi Xpander Cross di Indonesia.
Didi Dwiputro Zakaria, Pendiri X-MOC, (Newsletter MMKSI di situs resmi Mitsubishi Indonesia) mengatakan, baginya Xpander sangat representatif untuk sebuah mobil Low MPV.
”Dan itu juga diakui teman-teman lain yang memilikinya. Ini terungkap tidak lama setelah saya dirikan X-MOC (komunitas pemilik Mitsubishi Xpander) banyak teman-teman pengguna Xpander dan ikut menjadi anggota X-MOC menyatakan kepuasannya,” kata Didi.
“Enggak bikin malu-lah performance-nya. Bahkan, menjadi trend setter kan? Coba perhatikan pada saat awal mobil ini tampil dengan gaya desain yang menggabungkan unsur gaya tampilan SUV dengan MPV berpenggerak roda depan? Dibanding kompetitor? Hehehe, mereka saja akhirnya meniru Xpander kan? Dari desain dan sistem penggerak roda, jadi Mitsubishi Xpander itu trendsetter,” sambung Didi.
Eichiro Hamazaki, , Director of Aftersales Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia saat Press Conference 8 November 2021 lalu mengatakan, berdasarkan survei PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, jika dibandingkan model Low MPV lainnya iuntuk biaya perawatan hingga 100.000 kilometer, kustomer Xpander dapat kennutngan atau hemat 25 pdrsen untuk maintenance cost, dan ditambah lagi adanya garansi kendaraan penuh selama 3 tahun 100.000 kiometer.
”Ini bukti kami sangat percaya diri denagn mobil kami. Jika ada keadaan darurat, kami punya customer service 24 jam yang siap membantu. Kami berupaya memberikan kenyamanan bagi seluruh kustomer,” ujar dia. (azm)