RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Syaamil Qur’an bekerja sama dengan Forum Huffazil Quran (FHQ) Jawa Barat menggelar Wisuda Akbar Hafidz Quran, Minggu pagi (19/3/2023) di Aula Masjid Al Murabbi, Jalan Terusan Prof. Dr. Ir. Sutami No. 122 kota Bandung.
Hadir dalam Semarak Wisuda Akbar Hafidz Quran Forum Huffazil Quran (FHQ) Jawa Barat, Pendiri dan Ketua Forum Huffazhil Quran (FHQ) Jawa Barat, Agus Yosep Abduloh, General Manager Marketing Syaamil Grup Apud Saepudin, Direktur Program Kemasjidan Syaamil Qur’an Razas Muhammad Saleh, Personal Selling Syamiil Qur’an Hendri Herdiana, dan 225 Santri Tahfidz beserta para orang tua.
General Manager Marketing Syaamil Grup Apud Saepudin mengatakan, antusiasme umat Muslim di Indonesia dalam menghafal Al-Qur’an mengalami pertumbuhan positif dalam beberapa tahun terakhir.
Hal itu dapat dilihat dengan semakin menjamurnya lembaga tahfidz Qur’an di berbagai wilayah Indonesia yang menawarkan beragam metode menghafal untuk para santrinya.
Mengutip dari salah satu media nasional, hasil pendataan dari Rumah Tahfidz Center pada tahun 2020 menunjukkan, terdapat lebih dari 1.200 rumah tahfidz yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
“Fenomena ini tentunya harus diiringi dengan hadirnya Al-Qur’an dengan tambahan fitur yang diharapkan dapat mempermudah para penghafal Quran,” ujar Apud Saepudin di sela-sela acara wisuda.
Ia mengungkapkan, Syaamil Qur’an sebagai perusahaan percetakan Qur’an terintegrasi memiliki visi besar untuk membumikan Al-Qur’an. Hal ini diwujudkan dengan menginisiasi beragam program ke-Quranan dan penciptaan produk mushaf terbaik untuk umat Muslim, salah satunya adalah Mushaf Al-Hifz.
Menjawab kebutuhan para penghafal Al-Qur’an yang memiliki perbedaan gaya belajar, mushaf Al-Hifz hadir dengan beragam fitur yang dapat menunjang 3 gaya belajar baik itu visual, auditori maupun kinestetik.
“Dengan fitur unggulan QR Audio Murrotal, pengguna mushaf Al-Hifz dapat mendengarkan audio murrotal ayat Al-Qur’an semudah dengan scan QR Code menggunakan aplikasi QRC Syaamil Quran yang dapat diunduh melalui Playstore,” kata Apud Saepudin.
“Audio murrotal ini dapat didengarkan secara berulang bahkan hingga empat puluh kali,” jelasnya.
Fitur tajwid warna dan blok warna pada mushaf Al-Hifz juga dapat membantu pembacanya untuk mengenali hukum tajwid dan menghafal dengan lebih mudah. Selain itu, Mushaf Al-Hifz dilengkapi dengan QR motivasi Qurani yang diharapkan dapat menjaga semangat menghafal Al-Qur’an.
“Harga dari Mushaf Al Hifz 79.500 rupiah, jadi sangat terjangkau, karena salah satu kendala para pecinta Quran untuk menikmati Al Quran adalah harga yang relatif mahal, maka kita siapkan mushaf ini dengan harga terjangkau dan tidak menurunkan kualitas, kita menggunakan kertas premium, pastinya kertasnya halal,” katanya.
Selain menghadirkan Mushaf Al Hifz, salah satu upaya lain yang dilakukan oleh Syaamil Quran adalah bermitra dengan organisasi kemasyarakatan atau forum-forum keQuranan, yang dalam hal ini adalah bersinergi dengan Forum Huffazhil Qur’an Jawa Barat.
Dengan adanya sinergi ini diharapkan dapat menjadi wadah silaturahmi sekaligus inisiator beragam program positif bagi para tahfidz di Indonesia.
“Forum Huffazhil Qur’an memiliki beragam program yang mendukung perkembangan para tahfidz di Indonesia, salah satunya adalah Wisuda Akbar Hafidz Quran,” kata Apud Saepudin.
“Wisuda Akbar sendiri merupakan program rutin Forum Huffazil Quran Jawa Barat dan penyelenggaraanya telah memasuki tahun keenam. Khusus Wisuda Akbar yang dilangsungkan 19 Maret 2023, Masjid Al-Murobbi dipilih menjadi tempat dilaksanakannya program ini.
Acara ini akan dihadiri 225 orang wisudawan Hafidz Quran, mereka tidak hanya berasal dari Bandung, tapi juga berbagai wilayah di Jawa Barat.
Para penghafal Qur’an yang hadir merupakan santri-santri yang telah berhasil melewati berbagai tahapan ujian hingga dianggap memenuhi persyaratan untuk mengikuti prosesi wisuda.
“Wisuda Akbar Hafidz Quran Forum Huffazil Qur’an di Bandung menjadi momen yang spesial karena dalam momen ini Mushaf Al-Hifz dari Syaamil Quran untuk pertama kalinya diperkenalkan pada khalayak publik,” kata Apud Saepudin.
Selepas acara Wisuda Akbar diselenggarakan Seminar Nasional Menghafal Qur’an dengan tiga gaya belajar yang menghadirkan narasumber dari beragam latar belakang, di antaranya Annisa Laksmi Dewanti, seorang Psikolog Pendidikan lulusan Universitas Padjadjaran, Koko Nata Kusuma sebagai Research & Development Manager Syaamil Group, serta Ustadz Entang Kurniawan, Ketua Yayasan Ummi Maktum Voice.
“Dengan adanya seminar ini diharapkan masyarakat akan memahami bahwa Allah menciptakan manusia dengan keunikannya masing-masing, termasuk dalam memilih gaya belajar mana yang paling efektif bagi masing-masing orang,” ucapnya.
“Gaya belajar inilah yang kemudian dapat dimanfaatkan oleh para penghafal Qur’an dengan sebaik-baiknya agar proses menghafal dapat menjadi lebih efektif sehingga pada akhirnya dapat melahirkan banyaknya penghafal Qur’an yang berkualitas di Bumi Indonesia tercinta ini,” pungkasnya.
Sedangkan Pendiri dan Ketua Forum Huffazhil Quran (FHQ) Jawa Barat, Agus Yosep Abduloh, M.Pd.I., mengatakan, mushaf Al Hifz yang diluncurkan Syaamil Qur’an sangat membantu para penghafal Quran dalam proses menghafal Quran.
“Karena di dalam menghafal Quran yang memudahkan untuk menghafal adalah satu mushaf, artinya jangan sampai berganti-ganti mushaf setiap minggunya, maka mushaf Al Hifz yang diluncurkan Syaamil Qur’an sangat membantu,” kata Agus Yosep Abduloh.
Menurutnya, Mushaf Al Hifz dari Syaamil Qur’an sangat memudahkan karena ada barcode, berwarna-warni, dan di satu halaman ada 5 warna, jadi para penghafal Quran dalam satu hari dapat menghafal satu blok warna.
“Kami dari Forum Huffazil Quran Jawa Barat sangat berterima kasih kepada Syaamil Qur’an yang mewakafkan mushaf Al Hifz kepada semua peserta wisuda akbar ini,” pungkas Agus Yosep Abduloh. (rls)