RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Meningkatkan kembali acara pariwisata Indonesia pascapandemi Covid-19, bukan hanya peran pemerintah. Perguruan tinggi juga menjadi tonggak penting untuk mencapai cita-cita tersebut.
Karena itu, Politeknik Negeri Bandung (Polban) secara konsisten menghadirkan Kompetisi Pariwisata Indonesia (KPI) sejak tahun 2009 hingga tahun 2023 saat ini.
Di tahun ke-13 penyelenggaraannya, Polban menggelar KPI dengan tema “Rethinking Tourism: Pathways to Sustainable and Inclusive Development”.
KPI 13 sendiri diselenggarakan selama 3 hari dari tanggal 3 Mei hingga 5 Mei 2023.
Ketua pelaksana KPI 13, Ricky Fadilah menuturkan semangat yang dibangun di tahun ini adalah gagasan-gagasan pariwisata pascapandemi. Hal ini menurutnya, sejalan dengan cita-cita kementrian pariwisata Indonesia dalam membangkitkan kembali acara pariwisata tanah air.

Polban meraih Juara 2 Kompetisi Tourism Quiz Competition
“Melalui tema ini, kami ingin mengajak para peserta sekaligus menggabungkan bahwa mari kita “rethinking” berpikir ulang gagasan tentang pariwisata, apa yang penting dan bisa kita lakukan sebagai mahasiswa untuk pariwisata Indonesia,” tutur Ricky kepada Radar Bandung, Jumat (5/5).
“Di KPI 13 juga kami adakan agenda tambahan berupa penggalian bentuk budaya tanah air yang kurang terjamah, yakni beberapa tarian khas daerah dan dihadirkan dalam pembukaan kegiatan,” imbuhnya.

Polban meraih Juara 2 Kompetisi Tourism Quiz Competition
Selain itu, mahasiswa tingkat dua Program Studi Usaha Perjalanan Wisata ini juga menyebut ekspansi kegiatan yang mengundang sejumlah mahasiswa/i internasional juga dihadirkan pada tahun ini untuk berkompetisi di 19 mata lomba yang diselenggarakan di 4 venue, yaitu kampus Politeknik Negeri Bandung, G. H. Universal Hotel, The Papandayan Hotel dan Morning Glory Coffee.
“Sebelumnya memang sudah ada, sudah internasional. Tapi, di tahun ini yang terlibat lebih banyak. Total ada 6 negara yang turut serta yakni, Meksiko, Jerman, Turki, Tiongkok, Mesir, dan Indonesia tentunya. Pesertanya 473,” ungkap Ricky.
Politeknik Pariwisata Palembang berhasil keluar sebagai juara umum KPI 13 dan Polban sendiri berhasil meraih juara 2 untuk kompetisi Gastronomy Art oleh Yulmarisa dan juara 2 untuk kompetisi Tourism Quiz Competition oleh Raflina Syifa Gusniarti, Wulansari dan Fakhrie Ahmad Firdaus.
Menurutnya, KPI 13 diselenggarakan sebagai wadah bagi mahasiswa pariwisata untuk berinovasi membangun masa depan pariwisata yang lebih baik dan berkelanjutan dengan berlandaskan empat pilar yaitu: sosial-ekonomi, budaya, lingkungan, dan manajemen berkelanjutan.