News

Tingkatkan Keselamatan Ketenagalistrikan, PLN Himbau Masyarakat Bijak Bermain Layang-layang

Radar Bandung - 07/06/2023, 14:56 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Tingkatkan Keselamatan Ketenagalistrikan, PLN Himbau Masyarakat Bijak Bermain Layang-layang

RADARBANDUNG.ID – Layang-layang merupakan salah satu permainan tradisional yang mudah dijumpai di hampir seluruh Indonesia.

Selain menyenangkan, permainan ini memiliki unsur olahraga di dalamnya, seperti membuat tubuh aktif bergerak, baik untuk Kesehatan mata bahkan dapat mengurangi stress.

Namun dibalik kesenangan yang ditawarkan, tersembunyi bahaya yang dapat mengancam nyawa jika permainan tersebut dilakukan dengan tidak aman, salah satunya bermain layangan dekat jaringan instalasi listrik.

PLN sebagai perusahaan plat merah milik pemerintah yang mengemban amanah untuk melistriki Indonesia, giat mengingatkan masyarakat akan bahaya bermain layang-layang di dekat jaringan instalasi listrik sebab berpotensi mengakibatkan padam, hal tersebut juga dapat menimbulkan kebakaran dan membahayakan nyawa manusia. Tindakan tersebut dapat dikenakan sanksi jika mengakibatkan terputusnya aliran listrik sesuai dengan yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan pasal 51, yaitu denda sebesar 2,5 Miliar rupiah atau kurungan penjara maksimal 5 tahun.

Akhmad Duli, Manager PLN Unit Pelaksana Pengatur Beban Jawa Barat (PLN UP2B Jabar) menyatakan salah satu tugas penting PLN disamping mengoperasikan listrik, yaitu memberikan edukasi kepada masyarakat terkait manfaat dan bahaya listrik, salah satunya kampanye bijak bermain layang-layang. Kampanye tersebut merupakan salah satu langkah preventif yang dilakukan PLN dalam rangka menekan gangguan pada sistem kelistrikan.

“Kami tidak melarang permainan layang-layang, namun kami menghimbau agar tidak bermain di sekitar instalasi jaringan listrik, apalagi menggunakan kawat atau ekor panjang yang dapat menghantarkan listrik”, ujar Duli.

Lebih lanjut Duli menyatakan pihaknya juga telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Duli menghimbau kepada masyarakat, jika menemukan hal-hal yang dapat membahayakan jaringan listrik untuk segera me-Larang, meng-Hentikan dan me-Laporkan ke PLN 123. Perbaikan jaringan listrik yang salah satunya diakibatkan oleh tersangkutnya layang-layang pada kabel listrik, dapat memakan waktu yang relatif lama. Ini berarti aliran listrik bagi daerah sekitar jaringan listrik tersebut akan terganggu.

“Kami berharap masyarakat lebih bijak dan berhati-hati jika bermain layang-layang” imbuh Duli. Tak lupa Duli juga mengajak seluruh pihak agar bersama-sama menjaga keamanan instalasi listrik sehingga pasokan listrik kepada pelanggan tetap aman.

Di kesempatan lain, General Manager UIP2B Jamali, Munawwar Furqan menghimbau masyarakat bermain laying-layang di ruang terbuka dan jauh dari jaringan listrik dan mengharapkan informasi terkait keselamatan ketenagalistrikan yang disampaikan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk dapat waspada terhadap hal-hal yang dapat membahayakan dan merugikan diri sendiri maupun orang lain.

“Dalam kehidupan sehari-hari, kegiatan masyarakat dan listrik sudah tidak dapat terpisahkan. Masyarakat memerlukan listrik untuk menjalankan banyak hal. Namun jika tidak bijak dalam menjaga keamanan instalasi maupun infrastruktur kelistrikan, hal tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya bahaya akibat listrik dan padamnya aliran listrik,” ujar Munawwar.

“Kami mengharapkan kerjasama semua pihak dalam menjaga keamanan dan keandalan instalasi maupun infrastruktur kelistrikan, sehingga pasokan listrik ke pelanggan tetap aman dan andal.,” tutup Munawwar. (Azm)


Terkait Kabupaten Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.