RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Brand Fashion lokal bernama Jims Honey akhirnya membuka tokonya di Bandung. Mereka optimistis kinerja bisnis bisa terjaga meski kanal TikTok shop yang menjadi salah satu andalannya kini sudah tak lagi bisa digunakan.
Toko yang berada di Jalan Terusan Buah Batu, Bandung itu merupakan cabang keempat setelah sebelumnya beroperasi di Jakarta, Depok dan Makassar. Acara peresmian dihadiri puluhan influencer hingga artis, Eriska Rein.
Di ruangan yang didominasi warna pink tersebut, dipajang puluhan jenis produk yang dijual, dari mulai tas hingga asesoris untuk perempuan. Koleksi hasil kolaborasi dengan artis Tya Ariestya bisa menjadi pilihan pelanggan.
Diketahui, Jims Honey merupakan brand lokal yang mengutamakan kualitas dengan harga yang terjangkau. Contohnya, tas dengan kualitas premium berbahan kulit sintetis grade A dijual dari mulai Rp 80 ribu hingga Rp 200 ribu.
Banyak koleksi yang dibuat untuk perempuan dari berbagai latar belakang, entah itu pelajar, mahasiswa hingga Wanita karir. Berbagai koleksi bisa dipilih untuk acara casual atau resmi.
“Koleksi yang ada di toko Offline ini sangat banyak, banyak pilihan. Hampir setiap bulan ada tas baru yang launching. Produk kami hasil kolaborasi dengan Tya Ariestya juga kami hadirkan, ada (tas bernama) Aries, Tia Bag, Kamala dan Kanaya,” ucap Yessica Isabella, owner Jims Honey cabang Bandung, Minggu (9/10).
“Ya sesuai dengan tag line kami You Deserve the Best, kami membuat produk banyak jenisnya, bisa untuk jalan-jalan, kerja, kuliah sampai acara resmi. Semuanya Affordable dengan kualitas yang sangat diperhatikan,” terang dia.
Menurut dia, toko offline masih sangat penting terlepas dari kemajuan atau pemanfaatan e-commerce. Kedua hal tersebut tidak bisa dipisahkan. Layanan digital memberikan kemudahan, sedangkan toko offline bisa menyuguhkan pengalaman langsung melihat dan menyentuh produk.
“Kami menganggap bahwa offline ini lebih memberikan pengalaman lebih kepada konsumen, merasakan, menyentuh langsung produk. E-commerce pun penting. Jadi, kami menganggap dua-duanya harus dijaga,” jelas dia.
“Saat pandemic Covid-19 melanda, kinerja bisnis kami sangat terbantu dengan penjualan online. Sekarang, setelah pandemi mereda, (penjualan di) offline juga naik. Jadi kami optimistis kinerja bisnis bisa terjaga,” imbuh dia.
“Nah, berhubungan dengan peresmian toko di Bandung, kami ada promo diskon 70 persen selama hampir satu bulan,” terang Yessica.
Harus Adaptif
Yessica mengakui bahwa TikTok Shop berkontribusi besar terhadap kinerja bisnisnya. Namun, ia memilih tidak terlalu fokus pada dampak penutupan kanal tersebut oleh pemerintah. “Karena sudah tutup, yasudah kami fokus pada kanal yang ada, marketplace yang tersedia dan tentunya toko offline,” imbuh dia.
Ditemui di sela peresmian, Eriska Rein mengaku menjadi salah satu penggemar produk Jims Honey, terutama tasnya, karena kebetulan ia hobby mengoleksi tas. Bagi perempuan kelahiran 3 Juni 1994 ini menilai tas adalah elemen penting fashion item.
“Tas ini kan memuat berbagai kebutuhan juga, tapi di satu sisi jadi skesoris fashion. Senang banget disini ada berbagai model, warna,” ucap dia.
“Aku senang banget, apalagi bisa support lokal brand, kaya Jims Honey bagus banget, harganya affordable dan bisa digunakan seluruh perempuan di Indonesia,” pungkasnya. (dbs)