News

UPI Luluskan 18 Mahasiswa Internasional dari Italia dan Ghana Hingga Uzbekistan

Radar Bandung - 13/10/2023, 19:18 WIB
AR Hidayat
AR Hidayat
Tim Redaksi
UPI Luluskan 18 Mahasiswa Internasional dari Italia dan Ghana Hingga Uzbekistan
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) meluluskan 18 orang mahasiswa internasional.

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) meluluskan 18 orang mahasiswa internasional pada jenjang S1, S2 dan S3 dan pada Wisuda Gelombang III ini dihadiri oleh 8 orang perwakilan mahasiswa internasional.

Mereka yang lulus sebagai mahasiswa internasional tahun 2023 adalah mahasiswa-mahasiswa yang berasal dari Italia, Cina, Ghana, Korea Selatan, Uzbekistan dan Thailand.

Pada wisuda Gelombang III ini, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mewisuda 6.407 orang dan dilaksanakan dalam 3 hari dengan rincian, untuk jenjang pendidikan lulusan D-3 (Diploma) sebanyak 157 orang.

Lulusan S-1 (Sarjana) sebanyak 5.401 orang, lulusan S-2 (Magister) sebanyak 674 orang, dan lulusan S-3 (Doktor) sebanyak 175 orang. Wisuda berlangsung di Gedung Gymnasium Kampus UPI Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung, Selasa hingga Kamis (11-12/10/2023).

Rektor UPI Prof M. Solehuddin mengatakan, wisuda adalah momen penting yang mencerminkan pencapaian luar biasa para lulusan. Mereka bukan hanya sekadar menerima gelar akademik, tetapi juga menerima kunci untuk pintu masa depannya.

“UPI adalah tempat di mana para lulusan UPI tersebut tidak hanya memperoleh pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter, mengasah kemampuan kepemimpinan, dan menemukan hasratnya. Mereka telah menjadi bagian dari komunitas yang mendukung dan menginspirasi satu sama lain,” ujar Prof. Solehuddin.

Baca Juga: Mayjen TNI Andrey Satwika Yogaswara Raih Gelar Doktor Manajemen UPI

Prof. Solehuddin.menegaskan, secara keseluruhan wisuda pada gelombang 3 tahun ini merupakan jumlah terbanyak yaitu 6.407 orang, diantaranya terdapat sejumlah mahasiswa internasional yang tentu ini mengindikasikan bahwa UPI semakin terekognisi oleh dunia luar dunia.

“Ya upaya ini tentu terus harus ditingkatkan lagi karena belum memenuhi harapan kita. Jadi kalau misalnya kita berharap ada 1% dari seluruh mahasiswa UPI yang sekian puluh ribu itu masih kurang. Oleh karena itu, disamping melakukan apa yang harus kita lakukan, tentunya bagaimana kita memberikan informasi yang luas kepada khalayak luas, juga kita harus menjaga kualitas, karena dengan terjaganya kualitas itu secara otomatis akan menjadi alat bagi kita untuk menebarkan nama UPI keseluruhan,” harapnya.

Baca Juga: Peringati Dies Natalis ke-9, FPSD UPI Gelar Open Studio, Workhop Seni dan Desain Bagi Masyarakat

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor UPI Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Prof Didi Sukyadi mengatakan, sebetulnya kalau jumlah lulusan yang ada itu masih jauh.

“Kalau persyaratan untuk kepentingan WCU sama QS ranking, pemeringkatan akreditasi kan mestinya lebih banyak lagi, bisa di angka ribuan, karena jumlah mahasiswa kita kan banyak. Tapi dengan kondisi sekarang sudah bertambah, ini menjadi PR kita untuk terus menambah jumlah mahasiswa asing di tahun-tahun berikutnya,” paparnya.


Terkait Kota Bandung
Disnaker Kota Bandung Pastikan Program Padat Karya Bandung Tepat Sasaran
Kota Bandung
Disnaker Kota Bandung Pastikan Program Padat Karya Bandung Tepat Sasaran

  RADARBANDUNG.id – Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) kembali menggulirkan program padat karya yang menyasar masyarakat kurang mampu. Selain sebagai upaya mendorong pemulihan ekonomi, program ini juga sekaligus menjaga kebersihan lingkungan. Camat Astanaanyar, Amin Jarkasih, menjelaskan bahwa program padat karya menjadi solusi sementara di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi warga. “Sekarang ini […]

Pelantikan Pejabat Baru, Bandung Fokus Tangani Sampah, Kemacetan, hingga Pernikahan Dini
Kota Bandung
Pelantikan Pejabat Baru, Bandung Fokus Tangani Sampah, Kemacetan, hingga Pernikahan Dini

Pemerintah Kota Bandung resmi melantik sejumlah pejabat baru, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan memimpin langsung proses pelantikan tersebut dan menegaskan para pejabat yang dilantik hari ini akan langsung bekerja menangani berbagai isu strategis di Kota Bandung.

Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga
Kota Bandung
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga

Pentingnya pendekatan inklusif dalam pengembangan olahraga masyarakat. Dengan menyatukan visi antara komunitas, pemerintah, dan sektor swasta, diharapkan fasilitas olahraga bisa menjadi ruang publik yang aktif, produktif, dan mampu memberikan dampak sosial dan ekonomi secara berkelanjutan.

Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis
Kota Bandung
Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis

Kawasan Situsaeur dan Holis telah lebih dulu menjalankan pengolahan melalui fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) hasil kerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Fasilitas ini mampu menangani hingga 65 ton sampah setiap harinya, mengubahnya menjadi bahan bakar alternatif untuk kebutuhan industri.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.