RADARBANDUNG.id, CANGKUANG- Seorang pemuda asal Kampung Cireungit, RT 01/01, Desa Tanjungsari, Cangkuang, Kabupaten Bandung meninggal dunia usai melompat dari tower provider setinggi 40 meter, lelaki tersebut diduga depresi akibat diberhentikan dari tempat kerjanya.
Kapolsek Cangkuang, IPTU Yusuf Juhara mengatakan, pemuda tersebut diketahui melompat dari tower tersebut sekitar pukul 14.25 WIB Minggu (5/11) siang. Saat kejadian berlangsung banyak warga yang berteriak untuk mencegah aksi pemuda tersebut.
“Kejadiannya sekitar pukul 14.25 WIB, saat itu diketahui oleh petugas yang sedang piket di sekitar lokasi kejadian, sehingga bisa langsung menuju lokasi,” kata Yusuf.
Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan keluarga, pemuda tersebut diduga mengalami depresi setelah sebelumnya diberhentikan dari pekerjaan akibat ada masalah dengan atasannya. Sebelum pemuda itu melompat pun, ia sempat dibujuk oleh pihak keluarga dan petugas yang ada di lokasi.
“Sempat kami bujuk agar turun, itu juga sudah dibantu oleh keluarga, sempat akan turun beberapa kali, tapi urung,” jelasnya.
Namun demikian, usaha membujuk pemuda itu untuk turun pun tidak membuahkan hasil lantaran pemuda tersebut nekat melompat dan terjun bebas ke arah tanah. Setelah kejadian itu, pemuda itu langsung dilarikan ke rumah sakit Otista Soreang untuk mendapat penanganan medis.
Namun, nahas nyawa pemuda tersebut tidak berhasil diselamatkan dan meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit. “Dipastikan meninggal dunia saat dalam perjalanan ke RS,” pungkasnya. (rup)