News

Usai Halaqoh Kebangsaan, Sejumlah Ulama Garut hingga Tasikmalaya Dukung Ganjar-Mahfud

Radar Bandung - 17/11/2023, 19:47 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Usai Halaqoh Kebangsaan, Sejumlah Ulama Garut hingga Tasikmalaya Dukung Ganjar-Mahfud

RADARBANDUNG.id, GARUT- Sejumlah ulama pimpinan pondok pesantren (ponpes) di Garut dan Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar) sepakat mendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dalam pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2024.

Kesepakatan dari para ulama yang tergabung dalam Jaringan Ahlussunah Wal Jamaah Indonesia itu, diambil usai mengikuti kegiatan halaqoh kebangsaan di Ponpes Al-Kamilah di Desa Mekarsari, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Jabar.

Pengasuh Ponpes Al-Kamilah, Aceng Ahmad Jalaludin mengatakan, halaqoh kebangsaan digelar sebagai ruang diskusi untuk menentukan sosok presiden dan wapres yang paling ideal memimpin bangsa.

“Alhamdulillah berkat diskusi di halaqoh ini kita bisa menentukan bahwa Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bisa kita jadikan rujukan untuk memimpin Indonesia di tahun 2024,” kata Aceng pada Kamis (16/11).

Halaqoh ini menjadi diskusi untuk menentukan arah dukungan sejumlah ulama dan kiai di Garut dan Tasikmalaya. Berbagai unsur dipertimbangkan dalam diskusi tersebut.

Para ulama dan kiai ini meyakini bahwa figur yang mereka dukung harus dapat menegakan hukum tanpa pandang bulu. Pemilihan presiden dan wakil presiden juga harus dilihat bukan sebagai perebutan kekuasaan semata, namun kontestasi masa depan bangsa dan negara

Figur Ganjar yang juga dikenal dengan dengan kalangan ulama dan santri juga diharapkan bisa membawa kesejahteraan pada ponpes-ponpes yang ada di seluruh Indonesia, termasuk meningkatkan pengembangan ponpes di Indonesia melalui program kemandirian ekonomi.

“Kalau santri di daerah itu, santri-santrinya banyak yang kurang mampu,” katanya.

Usai diskusi ini, dia berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada pasangan dengan nomor urut tiga tersebut.

Sementara itu, peserta halaqoh lainnya, Uus Koswara menilai bahwa pasangan ini adalah figur agamis dan nasionalis. “Oleh karena itu, kami sepakat dengan para kiai pada nanti pemilihan pilpres kami akan menyalurkan aspirasi dukungan kami kepada nomor tiga, yaitu Pak Ganjar dan Pak Mahfud.” pungkasya. (dbs)


Terkait Jawa Barat
Penyelidikan Acara Sykuran di Garut, Dedi Mulyadi : Semua Sama di Mata Hukum
Jawa Barat
Penyelidikan Acara Sykuran di Garut, Dedi Mulyadi : Semua Sama di Mata Hukum

RADARBANDUNG.id- Pihak kepolisian melakukan penyelidikan terhadap kasus warga meninggal dunia dalam acara syukuran pernikahan anggota DPRD Jabar, Maula dan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyerahkan semua penyelidikan kepada pihak kepolisian, termasuk jika harus memanggil anaknya Maula atau menantunya untuk dimintai keterangan. Polres Garut sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di […]

54 Perwakilan Kabupaten/Kota Siap Bersaing dalam Pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025
Jawa Barat
54 Perwakilan Kabupaten/Kota Siap Bersaing dalam Pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Sebanyak 54 peserta dari 27 kabupaten/kota siap bersaing dalam ajang pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025. Mereka dijadwalkan mengikuti serangkaian sesi penilaian sebelum memasuki grand final yang akan digelar di Trans Convention Centre, Kota Bandung, Minggu 20 Juli 2025. Seluruh peserta merupakan putra dan putri terbaik yang sebelumnya sudah melalui tahap seleksi di […]

KDM Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal
Jawa Barat
KDM Dorong Pertumbuhan Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui penguatan ekosistem budaya dan pengembangan potensi lokal berbasis kearifan lokal. Dorongan tersebut disampaikan saat KDM- sapaan akrab Dedi Mulyadi- menghadiri pembukaan Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) dan Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) 2025, rangkaian dari Sunda Karsa Fest, yang digelar pada 17–20 […]

Acara Syukuran Pernikahan Anak Berujung Maut, KDM Minta Maaf
Jawa Barat
Acara Syukuran Pernikahan Anak Berujung Maut, KDM Minta Maaf

Setting Jumat sore RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyampaikan duka kepada warga yang meninggal dunia saat berdesakan di acara syukuran dalam rangka pernikahan anaknya, Maula Akbar dan Wakil Bupati Garut Putri Karlina. “Pertama saya menyampaikan turut berduka cita, semoga almarhum dan almarhumah diterima Iman Islamnya, diampuni segala dosanya, kemudian ditempatkan di tempat […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.