News

Perumda Tirtawening Kota Bandung Bangun Sistem Penyediaan Air Minum Gedebage

Radar Bandung - 30/12/2023, 05:42 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Perumda Tirtawening Kota Bandung Bangun Sistem Penyediaan Air Minum Gedebage

RADARBANDUNG.ID, BANDUNG– Selama 2023 dan memasuki 2024, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirtawening Kota Bandung melakukan beberapa pembangunan fisik untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Salah satunya adalah pembangunan SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum,red) Gedebage, yang sudah melalui proses panjang,” ujar Diretur Utama (Dirut) Perumda Tirtawening Kota Bandung, Sonny Salimi, kepada wartawan Jumat (9/12/2023).

Sony mengatakan, dari empat sub zona yang ditargetkan untuk dibangun, pihaknya sudah menyelesaikan dua sub zona. Sub zona dua yang terdiri dari perbatasan sebelah barat sampai Ciwastra. Sedangkan sub zona satu dari terusan Buah blBatu sampai pertengahan Margahayu Raya.

Baca Juga : Hendak Meliput Pelantikan, Wartawan di Bandung Barat Sempat Dihadang Petugas Keamanan

“Untuk zun zona dua sudah selesai 100%, sedangkan untuk sub zona satu selesai 90% Jadi ya Januari 2024, sudah selesai 100%,” terang Sony.

Sony mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan, untuk pembangunan SPAM Gedebage akan bisa melayani 31 ribu sambungan rumah Dari jumlah tersebut, sudah ada 10 ribu yang merupakan pelanggan lama, sedangkan 21 ribu diantaranya masih belum memutuskan akan menjadi pelanggan atau tidak. Sementara yang sudah mendaftar untuk menjadi pelanggan sekitar 3 ribu pelanggan.

“Ini menjadi PR besar bagi kami, untuk bisa menggaet lebih banyak pelanggan lagi,” kata Sony.

Selanjutnya, yang akan dilakukan Perumda Tirtawening adalah melakukan uji alir di beberapa titik.

Hal ini dilakukan untuk menarik minat warga dan membuktikan ke warga, bahwa air yang kami produksi sudah siap untuk diialirkan dan dimanfaatkan warga.

“Dengan begini, semoga euforianya bisa dirasakan oleh warga. Dan warga akan tergerak untuk menjadi pelanggan kami. Karena ya apalagi yang dituggu, toh aliran air sudah tersedia,” jelas Sony.

Sony mengatakan, pihaknya menargetkan target pelanggan bisa tercapai 100%, pasalnya ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi penggunaan air tanah. Sehingga persediaan air di cekungan Bandung tidak terus berkurang.

“Kita harus bisa mencapai pelanggan 100%, agar bisa menjaga keseimbangan lingkungan,” tegas Sony.

Di sisi lain, lanjut Sony Kota Bandung juga tengah mengajukan warganya agar mendapatkan bantuan hibah dari pemerintah pusat untuk menjadi pelanggan Perumda Tirtawening.

“Sekarang juga kita sedang mengikuti impres hibah air minum dan air limbah. Karena Pak Presiden ingin sebelum akhir masa jabatannya melakukan akselerasi cakupan pelayanan air minum,” terang Sony.

Bahkan, lanjut Sony, pemerintah pusat menganggarkan  Rp15 triliun  untuk seluruh Indonesia. Bantuan ini, lanjut Sony untuk   PDAM  yang memiliki idle capacity (memiliki air yang bisa diolah tapi belum 100 % dinikmati warga, red). Menurut Sony bantuan ini diberikan tidak hanya untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

“Kam sudah mengajukan siapa saja warga yang bisa mendapatkan bantua ini. Namun, bukan kami yang berhak menentukan siapa saja warga yang bisa mendapatkan bantuan. Ini semua pemerintah pusat yang menentukan,” paparnya.

Karenanya, lanjut Sony ketika nanti ada verifikasi yang dilakukan pemerintah pusat, Sony berharap warga bisa memberikan jawaban secara jujur. Sehingga mereka bisa mendapatkan bantuan seperti yang diharapkan. (mur)

 

 


Terkait Kota Bandung
location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.