News

Awalnya Terhimpit Pandemi Kini Klaster Usaha Ini Berkembang Berkat Program BRI KlasterkuHidupku

Radar Bandung - 16/01/2024, 17:33 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Awalnya Terhimpit Pandemi Kini Klaster Usaha Ini Berkembang Berkat Program BRI KlasterkuHidupku

RADARBANDUNG.id, LAMPUNG- Senyum sumringah terlihat jelas di wajah para peternak Klaster Usaha Mandiri Makmur Lampung setiap kali mengumpulkan telur-telur hasil ternak mereka. Dari sinilah sumber utama mata pencaharian yang diandalkan masyarakat selama bertahun-tahun. Namun, tidak semuanya berjalan dengan mulus.

Pandemi yang terjadi di tahun 2020 lalu sempat hampir mematikan usaha para peternak kecil yang berada di wilayah Kabupaten Sukadana, Kecamatan Purbolinggo Lampung Timur tersebut.

Tantangan inilah yang kemudian membuat sebagian warga berinisiatif untuk membuat sebuah kelompok usaha. Hal ini sesuai dengan yang diceritakan oleh Edi Widianto (41), Sekretaris Klaster Mandiri Makmur. Edi bercerita bahwa saat itu para peternak kecil yang ada di daerahnya mengalami kesulitan dalam memasarkan telur hasil ternaknya karena kondisi pembatasan sosial.

“Dari situ akhirnya kami berinisiatif membentuk suatu kelompok usaha untuk mengupayakan agar telur milik peternak kami ini bisa terjual. Jadi kita upayakan penjualannya nggak ada hambatan. Saat itu kami membantu mengurus izinnya, hingga lolos penjualannya sampai Jakarta,” terang Edi.

Ia menjelaskan, saat awal membentuk kelompok usaha, hanya beberapa peternak yang bergabung, hingga kini memiliki lebih dari 40 anggota aktif. Selain membangun kerjasama antar peternak, Klaster Usaha Mandiri Makmur ini juga menjalin Kerjasama dengan para pengepul telur ayam agar bisa sama-sama memajukan usaha dan meningkatkan kesejahteraan warga.

Klaster usaha ini juga membantu para peternak kecil yang ada di wilayah tersebut lewat berbagai upaya mulai dari dari proses produksi, penekanan biaya produksi seminimal mungkin, pengelolaan pakan ternak hingga distribusi penjualan.

“Kalau produksi untuk seluruhnya itu memang kita nggak punya data tepatnya berapa karena kan ini terdiri dari pengepul dan beberapa sub agen juga. Tetapi kalau dikumpulkan itu bisa mencapai kurang lebih 10 ton produksi telur per hari secara keseluruhan,” lanjut Edi.

Dari perkiraan total produksi tersebut, Edi menjelaskan kira-kira Klaster Usaha Mandiri Makmur mendapatkan omzet Rp2 juta setiap harinya.

“Alhamdulillah kesejahteraan masyarakat pasti terdampak karena kami membantu peternak untuk bisa menekan biaya produksi yang lebih rendah sehingga harga telur bisa tetap stabil,” terang Edi.

Perluas Usaha Berkat Pendampingan BRI

Klaster Usaha Mandiri Makmur menjadi satu dari sekian banyak klaster usaha lain yang menjadi binaan BRI. Edi menceritakan bahwa pendampingan ini merupakan buah dari kerja keras masyarakat yang berusaha mencari solusi di tengah himpitan pandemi lalu.

“Saat itu banyak keluhan peternak kecil karena telurnya nggak terjual. Kalau pun terjual harganya sangat murah dan nggak sesuai biaya produksi. Akhirnya kita coba cari solusi. Kebetulan ada kawan dari BRI yang mengarahkan. Alhamdulillah langsung mendapat bantuan,” ungkap Edi.

Ia menjelaskan bantuan BRI sangat mendukung para peternak yang bergabung dalam Klaster Usaha Mandiri Makmur ini. Adapun bantuan yang diperoleh adalah mesin pakan yang digunakan untuk pengolahan pakan ternak. Berkat hal ini, mereka bisa memiliki bahan pakan sendiri yang tentunya menekan biaya produksi juga.

“BRI juga memberikan fasilitas dana talangan lewat aplikasi PARI (Pasar Rakyat Indonesia). Ini sangat membantu kami anggota klaster, baik itu dari sisi peternak maupun pengepul. Kalau kekurangan modal, kita bisa buka dana talangan. Jadi PARI ini sangat membantu kesejahteraan kelompok,” jelas Edi.

Selain itu, Edi juga menjelaskan bahwa BRI ikut membantu proses penjualan telur-telur mereka karena membawa Klaster Usaha Mandiri Makmur menuju pasar baru. “Kami dikenalkan ke agen-agen baru se-Indonesia sehingga relasi makin banyak. Pemasaran selain Lampung, kita juga ke Jakarta, Batam, dan berbagai daerah antar provinsi. Tergantung orderan, yang penting harganya sesuai,” lanjut Edi.

Pada kesempatan terpisah Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa BRI memiliki komitmen untuk terus mendampingi dan memberdayakan pelaku UMKM lewat program Klasterkuhidupku.

Supari menambahkan bahwa program Klaster Usaha ‘Klasterku Hidupku’ telah menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnisnya. “Kami berkomitmen untuk terus mendampingi dan membantu pelaku UMKM, tidak hanya berupa modal usaha saja tapi juga melalui pelatihan-pelatihan usaha dan program pemberdayaan lainnya, sehingga UMKM dapat terus tumbuh dan semakin Tangguh”, tambahnya.

“Klasterkuhidupku tentu sangat bermanfaat bagi kelompok usaha dalam mendapatkan dukungan program pemberdayaan. Semoga, apa yang ditunjukkan klaster usaha ini menjadi motivasi dan cerita inspiratif yang dapat ditiru oleh kelompok-kelompok usaha lainnya di berbagai daerah,” pungkas Supari. (*)


Terkait Ekonomi Bisnis
Ardore Luncurkan Koleksi Perhiasan ‘Nirmala’, Perpaduan Alam dan Emas yang Mencerminkan Ekspresi Diri
Ekonomi Bisnis
Ardore Luncurkan Koleksi Perhiasan ‘Nirmala’, Perpaduan Alam dan Emas yang Mencerminkan Ekspresi Diri

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Ardore®, brand perhiasan emas dari PT Hartadinata Abadi Tbk, resmi memperkenalkan koleksi terbarunya yakni “Nirmala” pada ajang BSI International Expo 2025 di Jakarta. Mengusung slogan “Adorned by Nature, Inspired by Culture”, mencerminkan koleksi ini tidak hanya menghadirkan keindahan visual, namun juga menyuarakan makna yang lebih dalam, berbicara tentang kekayaan budaya dan keberlanjutan. Nirmala […]

Kritik Rencana Toko Online Dikenakan Pajak, Legislator Mufti Anam Ingatkan Jangan Rampok Uang Rakyat Berdalih Pajak
Ekonomi Bisnis
Kritik Rencana Toko Online Dikenakan Pajak, Legislator Mufti Anam Ingatkan Jangan Rampok Uang Rakyat Berdalih Pajak

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam melontarkan kritik keras terhadap rencana pemerintah memungut pajak dari transaksi para penjual di toko online (marketplace) termasuk pelaku UMKM digital. Menurut Mufti Anam, rencana memungut pajak dari transaksi para penjual di toko online tersebut menunjukkan ketidakpekaan pemerintah terhadap penderitaan rakyat yang sedang berjuang dalam tekanan ekonomi. “Rakyat sedang berdarah-darah, terutama pelaku UMKM yang berjualan […]

PT Kaldu Sari Nabati Indonesia Berkontribusi pada Peringatan Tahun Baru Islam di Desa Ciparay
Ekonomi Bisnis
PT Kaldu Sari Nabati Indonesia Berkontribusi pada Peringatan Tahun Baru Islam di Desa Ciparay

PT Kaldu Sari Nabati ikut berkontribusi dalam memeriahkan acara keagamaan Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram di Desa Cioaray Majalengka.

Danantara Indonesia Gaungkan Visi Ekosistem Halal Global di BSI International Expo 2025
Ekonomi Bisnis
Danantara Indonesia Gaungkan Visi Ekosistem Halal Global di BSI International Expo 2025

RADARBANDUNG.id – Indonesia bersiap menjadi peringkat pertama dalam industri halal global. Hal ini ditegaskan oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM sekaligus CEO Danantara Indonesia, Rosan P. Roeslani, saat membuka BSI International Expo 2025 yang berlangsung pada 26–29 Juni di Jakarta. Mengacu pada Roadmap Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Ekonomi dan Keuangan Syariah 2025–2045, Rosan menekankan bahwa kemajuan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.