News

BMKG Beberkan Alasan Kenapa Bandung Raya Diguyur Hujan Pagi dan Dini Hari, Tetap Waspada Bencana Hidrometeorologi

Radar Bandung - 15/03/2024, 20:24 WIB
AR Hidayat
AR Hidayat
Tim Redaksi
BMKG Beberkan Alasan Kenapa Bandung Raya Diguyur Hujan Pagi dan Dini Hari, Tetap Waspada Bencana Hidrometeorologi
Seorang pengendara melintas di Jalan Braga Kota Bandung, saat kondisi hujan gerimis pada Jumat sore (15/3). (PUTRA WAHYU PURNOMO/RADAR BANDUNG)

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Kota Bandung dan wilayah Bandung Raya dalam beberapa hari ke belakang kerap dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga lebat saat dini hari hingga pagi hari.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung menyebut, fenomena tersebut terjadi lantaran adanya pusat tekanan rendah yang terjadi di Samudera Hindia Selatan Jawa.

“Apa yang menyebabkan hujan kerap terjadi di pagi hari itu karena adanya kondisi tekanan rendah yang ada di perairan selatan Jawa, di Samudera Hindia,” kata Kepala BMKG Bandung, Teguh Rahayu, Jumat (15/3).

Kemudian ada pula kondisi lain yang menyebabkan tingginya intensitas hujan yang terjadi di wilayah Kota Bandung tersebut adalah sirkulasi siklonik di utara Australia dan konfergensi memanjang melewati Jawa Barat.

“Adanya dua fenomena tersebutlah yang menyebabkan peningkatan awan hujan lebih intens di wilayah Jawa Barat termasuk Bandung Raya,” sebut dia.

Pihaknya mencatat kondisi hujan tersebut juga dipengaruhi oleh kecepatan angin yang saat ini melanda wilayah Bandung Raya. Ia mecatat kecepatan angin tersebut sempat mencapai mencapai angka maksimal 25 kilometer perjam.

“Cukup kencang jika banding rata-rata antara 5-20 kilometer perjam. Di wilayah Jawa Barat itu kondisi anginnya mulai dari 5-50 kilometer per jam. Bahkan kecepatan angin di pesisir pantai selatan lebih kencang (angin) dari itu,” terangnya.

Tak lupa ia menyebut bahwa saat ini wilayah Bandung Raya sedang dalam puncak musim hujan.

“Secara klimatologinya memang Kota Bandung sedang dalam periode puncak musim hujan,” jelasnya.

Untuk itu ia pun mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada saat beraktivitas di luar rumah.
“Waspadai bencana hidrometeorologi seperti bencana yang faktor utamanya dari curah hujan, seperti banjir, pergerakan tanah, longsor, pohon tumbang dan jalan licin,” jelasnya.

“Jika masyarakat sedang dalam perjalanan dan kondisinya hujan sebaiknya jangan berteduh di bawah pohon besar,” pungkasnya. (rup)


Terkait Kota Bandung
Siapkan Petugas Pemeriksa Hewan Kurban, Kolaborasi Lintas Institusi Diterjunkan
Kota Bandung
Siapkan Petugas Pemeriksa Hewan Kurban, Kolaborasi Lintas Institusi Diterjunkan

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Menjelang Hari Raya Iduladha 2025, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) memperkuat pengawasan kesehatan hewan kurban. Langkah tersebut diwujudkan dengan menerjunkan ratusan petugas lintas institusi untuk melakukan pemeriksaan ketat terhadap hewan kurban yang akan dipasarkan. Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Bandung, Wilsandi Saefuloh menyatakan […]

Dilema Pedagang Pasar Gedebage, Iuran Ganda dan Janji Sertifikat yang Tak Kunjung Terealisasi
Kota Bandung
Dilema Pedagang Pasar Gedebage, Iuran Ganda dan Janji Sertifikat yang Tak Kunjung Terealisasi

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pedagang di Pasar Gedebage, Kota Bandung, mengeluhkan sejumlah persoalan yang membelit aktivitas perdagangan mereka, mulai dari pungutan ganda untuk kebersihan hingga ketidakjelasan sertifikat kios. Kondisi ini mencuat saat Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan beserta Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi melakukan kunjungan kerja ke pasar tersebut, Senin (28/4/2025). Salah satu pedagang santan […]

Dugaan Pungutan Liar di Pasar Gedebage, Pemkot Bandung Janji Ambil Alih Pengelolaan Sampah
Kota Bandung
Dugaan Pungutan Liar di Pasar Gedebage, Pemkot Bandung Janji Ambil Alih Pengelolaan Sampah

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Tumpukan sampah yang semakin menumpuk di Pasar Gedebage, Kota Bandung, kini mulai mengundang perhatian serius. Diketahui adanya dugaan kuat mengenai praktik pungutan liar terkait pengelolaan sampah di pasar tersebut. Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan mengungkapkan ada indikasi pungutan liar terhadap pedagang pasar untuk distribusi sampah. Farhan mencatat, jika dihitung per hari […]

Ketegangan di Sukahaji, Farhan Minta Warga Selesaikan Lewat Hukum
Kota Bandung
Ketegangan di Sukahaji, Farhan Minta Warga Selesaikan Lewat Hukum

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Penyelesaian lahan yang memicu ketegangan antarwarga di Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, meminta ditempuh melalui jalur hukum. Hal ini disampaikan Farhan usai menerima laporan perkembangan situasi di kawasan tersebut. “Sesuai arahan Gubernur, pihak-pihak yang bersengketa dipersilakan menyelesaikan permasalahan ini secara hukum. Jika ada yang sudah menerima […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.