News

Peran MPASI dalam Membangun Fondasi Kesehatan dan Mencegah Obesitas Anak yang Kian Meningkat

Radar Bandung - 27/03/2024, 05:17 WIB
Ardyan
Ardyan
Tim Redaksi
Peran MPASI dalam Membangun Fondasi Kesehatan dan Mencegah Obesitas Anak yang Kian Meningkat

 

RADARBANDUNG.id – Saat ini, kita menghadapi tiga masalah gizi utama yang dikenal sebagai triple burden of malnutrition, yaitu: gizi kurang (stunting dan wasting), gizi lebih (overweight dan obesitas), dan hidden hunger (kekurangan vitamin dan mineral). Meskipun begitu, seringkali obesitas tidak mendapat perhatian yang sebanding, padahal World Health Organization (WHO) telah menggambarkan obesitas pada anak sebagai masalah kesehatan global yang serius,1 dengan diperkirakan 124 juta anak mengalami obesitas di seluruh dunia. Di Indonesia, data Status Gizi Indonesia 2022 menunjukkan peningkatan kejadian obesitas anak dalam 4 dekade yang mengalami peningkatan sebesar 10 kali lipat.

Anak dengan obesitas dapat mengalami sejumlah penyakit penyerta seperti sindrom metabolik yaitu tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, perlemakan hati, gangguan pernapasan saat tidur, dan kanker.2 Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), diabetes pada anak Indonesia meningkat 70 kali lipat pada tahun 2023, di mana 70% penyebabnya adalah karena obesitas. Selain itu, sebanyak 55% obesitas anak akan menjadi obesitas pada saat remaja, selanjutnya 80% obesitas remaja bertahan hingga dewasa.3

Mengingat obesitas sangat sulit untuk diatasi, pencegahan merupakan prioritas yang harus dilakukan sedini mungkin mulai dari periode pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI).
Pada periode ini, anak mulai membentuk selera makan, preferensi makanan, dan metabolisme yang penting dalam membentuk dasar kesehatan mereka di masa depan. MPASI yang diberikan sebaiknya dimulai saat bayi sudah mencapai usia enam bulan. Pemberian MPASI terlalu dini (di bawah 4 bulan) dapat meningkatkan risiko obesitas4. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa anak obesitas di satu sisi mengalami kelebihan makronutrien seperti karbohidrat, lemak dan protein, tetapi di sisi yang lain kekurangan mikronutrien seperti zat besi5, sehingga MPASI harus bergizi lengkap dan seimbang. MPASI yang tinggi zat besi penting untuk mencegah anemia dan mengatur keseimbangan metabolisme sehingga anak menjadi lebih aktif dan sehat.

Penting juga untuk menghindari beberapa kesalahan dalam pemberian MPASI yang dapat meningkatkan risiko obesitas. Pemberian MPASI yang tidak sesuai dengan tahapan usia anak, misalnya memberikan makanan dewasa seperti snack yang bukan khusus bayi bisa menyebabkan obesitas karena kalori yang lebih tinggi dari kebutuhan bayi. Agar terhindar dari obesitas, salah satu asupan yang harus benar-benar diperhatikan adalah gula.

Bagi orang tua yang memiliki keterbatasan waktu dan khawatir dalam memenuhi kebutuhan zat gizi makro dan mikro anak, MPASI fortifikasi dapat menjadi pilihan bagi si kecil. Salah satu keunggulan MPASI fortifikasi adalah memiliki kandungan gizi yang terukur dan seimbang, termasuk zat besi dan gula, yang disesuaikan dengan kebutuhan di setiap tahapan usia anak. Karenanya, produk MPASI fortifikasi dilengkapi dengan label ‘rekomendasi usia’. MPASI fortifikasi yang telah lulus uji BPOM, selain bebas pengawet, pewarna dan perasa juga memiliki kadar garam dan gula yang sesuai dengan standar keamanan untuk bayi. Jadi, orang tua tidak perlu khawatir untuk memberikan MPASI fortifikasi. (*)

 

 

Artikel ini ditulis oleh:
Prof. Dr. dr. Aryono Hendarto, SpA(K), merupakan guru besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan spesialis anak dengan keahlian khusus di bidang Nutrisi dan Penyakit Metabolik. Meraih gelar doktor dari FKUI dan master kesehatan masyarakat dari FK-KMK UGM, Prof. Aryono telah memimpin Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM dan saat ini menjabat sebagai Ketua Program Studi S3 Ilmu Gizi di FKUI. Prof. Aryono mengabdikan diri untuk memberikan konsultasi mengenai gizi dan metabolisme, merancang pola makan, serta membantu mengatasi berbagai kondisi kesehatan khusus seperti masalah malnutrisi, baik karena gizi buruk maupun obesitas, serta gangguan kesehatan lainnya.

 

 


Terkait Ekonomi Bisnis
1,2 Juta AgenBRILink Jangkau 88 Persen Wilayah Indonesia, BRI Hadirkan Layanan Keuangan Hingga ke Pelosok Negeri
Ekonomi Bisnis
1,2 Juta AgenBRILink Jangkau 88 Persen Wilayah Indonesia, BRI Hadirkan Layanan Keuangan Hingga ke Pelosok Negeri

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung inklusi keuangan dan penguatan ekonomi kerakyatan melalui keberadaan AgenBRILink. Hingga akhir Maret 2025 jumlah AgenBRILink telah mencapai 1,2 juta agen. Keberadaan program ini memberikan dampak yang nyata, mulai dari membuka akses layanan perbankan bagi masyarakat di daerah terpencil hingga meningkatkan […]

Investasi untuk Kepintaran Si Kecil, Asmirandah Kawal Zat Besi Sejak Dini
Ekonomi Bisnis
Investasi untuk Kepintaran Si Kecil, Asmirandah Kawal Zat Besi Sejak Dini

RADARBANDUNG.id, JAKARTA – Di era yang serba dinamis ini, tantangan menjadi orangtua semakin kompleks, terutama seorang Ibu. Tidak hanya mengurus kebutuhan harian si Kecil, namun juga memastikan anak tumbuh dengan asupan nutrisi yang optimal merupakan investasi untuk masa depan anak. Salah satu nutrisi yang wajib untuk dipenuhi guna mendukung kepintaran adalah Zat Besi.  Namun, survei […]

Global Islamic Finance Summit (GIFS) 2025, Kontribusi BSI Perkuat Ekosistem Halal
Ekonomi Bisnis
Global Islamic Finance Summit (GIFS) 2025, Kontribusi BSI Perkuat Ekosistem Halal

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- PT. Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) mendorong transformasi dan inovasi keuangan syariah sebagai katalis utama pertumbuhan ekonomi nasional. Gagasan-gagasan tersebut akan disampaikan pada BSI Global Islamic Finance Summit (GIFS) 2025 yang akan dilaksanakan pada 29 April 2025. GIFS adalah event tahunan BSI dan tema GIFS 2025 adalah “Transformative Islamic Finance as Catalyst for […]

Peringati Hari Bumi 2025, KAI Bandara Pertegas Komitmen Dukung Pelestarian Lingkungan
Ekonomi Bisnis
Peringati Hari Bumi 2025, KAI Bandara Pertegas Komitmen Dukung Pelestarian Lingkungan

KA Railink menegaskan komitmennya dalam mendukung pelestarian lingkungan melalui berbagai inovasi berkelanjutan di sektor transportasi publik.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.