RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Rayakan Milad ke 21 yang jatuh pada 6 Agustus, Bandung Fighting Club (BFC) menggelar doa bersama sebagai ungkapan syukur pada peringatan milad ke-21 pada Minggu (11/8).
” Alhamdulillah, acara ulah tahun BFC dihadiri 1.000 orang dari berbagai organisasi bela diri dan berlangsung khidmat,” ujar Ketua BFC, Edwin Senjaya.
Edwin mengatakan, acara milad tersebut menggelar tausiah yang membahas tauhid dan akhlak.
“Kita berkumpul bersama-sama anak yatim beberapa yayasan, MUI Kecamatan Bandung Kidul, LPM Kecamatan Bandung Kidul. Yang hadir ada Brother Hood, Ade Lendeng, Waas Ngahiji, klub bela diri Satria Negara, karate BKC, ada 1.000 yang hadir,” tambah Edwin.
Menurut Ketua BFC Edwin, banyak atlet-atlet dari BFC yang berhasil mendapat juara nasional ataupun internasional. Semisal juara nasional one pride, juara nasional muaythai, juara kick boxing, dan juara internasional.
“Bahkan atlet Jabar kami pun terjun di PON, atlet MMA, atlet Sambo, atlet gulat, atlet jujitsu, banyak atlet kita juara Asia, juara Nasional berbagai level kita ikut. Kita punya semua atlet bela diri, itu karena kami menekuni beberapa cabor sehingga tidak hanya satu cabor dan itulah bedanya kami,” ujarnya.
Karenanya, Edwin berharap, pemerintah lebih memperhatikan lagi cabang olahraga bela diri.
“Dan kami berharap pemerintah bisa lebih memperhatikan cabor bela diri,” harapnya pada acara yang dihadiri seribuan orang dari berbagai organisasi bela diri itu.
Selain itu, Edwin berharap ke depan BFC menjadi organisasi olahraga tarung bebas yang semakin banyak melahirkan atlet berprestasi baik level nasional maupun internasional.
“Dan kemudian menjadi organisasi yang berkah maslahat dan manfaat,” ungkapnya. (mur)
