News

Mahasiswa UM Bandung Diminta Fokus Cegah Stunting dan Tingkatkan Potensi Lokal di KKN 2024

Radar Bandung - 16/08/2024, 19:11 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Mahasiswa UM Bandung Diminta Fokus Cegah Stunting dan Tingkatkan Potensi Lokal di KKN 2024
Rektor UM Bandung, Herry Suhardiyanto menabuh gong tanda pelepasan seribuan mahasiswa UM Bandung menuju lokasi KKN 2024, di halaman UM Bandung, Panyileukan, Kamis (15/8)/ For Radar Bandung

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Sebanyak 1.073 mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung kembali mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diselenggarakan oleh UM Bandung. Pada tahun ini pelaksaaan KKN ini menyorot isu penting pencegahan stunting dan peningkatan potensi lokal di berbagai wilayah Jawa Barat.

Ketua KKN UM Bandung, Rikki Maulana Yusuf, menjelaskan bahwa tema ini dipilih mengingat pentingnya mengatasi stunting sebagai masalah kesehatan yang masih dihadapi banyak daerah.

“Kami mengusung tema ‘Pencegahan Stunting Melalui Optimalisasi Potensi Lokal dengan Melibatkan Masyarakat yang Berkelanjutan’ untuk KKN tematik BKKBN. Mahasiswa akan bekerja sama dengan masyarakat untuk mencari solusi efektif dalam pencegahan stunting di wilayah KKN mereka,” kata Rikki, ditulis Sabtu (16/8)

Selain pencegahan stunting, mahasiswa juga akan fokus pada upaya peningkatan potensi lokal di daerah KKN. Melalui tema “Optimalisasi Pengelolaan Potensi Lokal yang Berkelanjutan dengan Melibatkan Masyarakat,” mahasiswa diharapkan dapat mengidentifikasi dan mengembangkan potensi daerah yang dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat.

“Puluhan kelompok mahasiswa akan ditempatkan di berbagai lokasi di Jawa Barat seperti Kabupaten Garut, Kabupaten Cianjur, dan Kota Bandung, untuk menjalankan program-program yang telah dirancang sesuai dengan kebutuhan lokal,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor UM Bandung, Herry Suhardiyanto, berpesan kepada seluruh mahasiswa agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

“KKN adalah momentum penting bagi kalian untuk menerapkan ilmu yang telah didapat di bangku kuliah dan memberikan solusi nyata bagi masyarakat,” kata Herry.

Tak hanya itu, dia pun mengingatkan agar seluruh mahasiswa dapat menjaga nama baik kampus dan menjalin hubungan baik dengan masyarakat selama KKN. Disebutnya, seluruh mahasiswa UM Bandung tersebut akan melaksanakan KKN selama satu bulan, mulai 15 Agustus hingga 15 September 2024.

“Jaga nama baik UM Bandung dan Muhammadiyah, serta manfaatkan kesempatan ini untuk merajut persahabatan dan memperoleh pengalaman berharga di lokasi KKN,” pungkasnya. (rup)


Terkait Regional
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga
Regional
Slowpitch Dorong Kebugaran, Bandung Buka Peluang Investasi Olahraga

Pentingnya pendekatan inklusif dalam pengembangan olahraga masyarakat. Dengan menyatukan visi antara komunitas, pemerintah, dan sektor swasta, diharapkan fasilitas olahraga bisa menjadi ruang publik yang aktif, produktif, dan mampu memberikan dampak sosial dan ekonomi secara berkelanjutan.

Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis
Regional
Bandung Perkuat Pengelolaan Sampah Modern di Enam Titik Strategis

Kawasan Situsaeur dan Holis telah lebih dulu menjalankan pengolahan melalui fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) hasil kerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Fasilitas ini mampu menangani hingga 65 ton sampah setiap harinya, mengubahnya menjadi bahan bakar alternatif untuk kebutuhan industri.

Tindak Tegas Pejabat Terseret Korupsi Dana Hibah Pramuka Kota Bandung
Regional
Tindak Tegas Pejabat Terseret Korupsi Dana Hibah Pramuka Kota Bandung

Kasus dugaan korupsi dana hibah Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung senilai Rp6,5 miliar yang menyeret pejabat di lingkungan dinas. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bandung, Eddy Marwoto, telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Barat.

Ritase Sampah Bandung Dibatasi, Pemkot Genjot Program RW Mandiri Kelola Sampah
Regional
Ritase Sampah Bandung Dibatasi, Pemkot Genjot Program RW Mandiri Kelola Sampah

Pembatasan jumlah ritase pengangkutan sampah dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, biasanya Kota Bandung mendapat jatah 140 ritase per hari untuk mengangkut sampah ke tempat pengolahan akhir (TPA), kini hanya diizinkan 120 ritase.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.