News

Janda yang Sudah Punya Anak Ingin Berkencan Lagi, Simak Empat Tips Mudahnya

Radar Bandung - 05/09/2024, 11:54 WIB
AM
Azam Munawar
Tim Redaksi

RADARBANDUNG.ID- Memiliki status janda bukan berarti Anda tidak bisa jatuh cinta lagi dan melirik pria baru.

Janda yang Sudah Punya Anak Ingin Berkencan Lagi, Simak Empat Tips Mudahnya

Ilustrasi pasangan. Foto : Ricardo/JPNN com. Sementara itu, foto atas, Ilustrasi pasangan. Foto: R. BAGUS RAHADI/RADAR MADIUN. Janda yang Sudah Punya Anak Ingin Berkencan Lagi, Simak Empat Tips Mudahnya

Hal ini juga berlaku kepada janda yang memiliki anak.

Memang tidak mudah jatuh cinta kepada seorang pria dan mengatakan kepada dia bahwa Anda berstatus janda dan memiliki anak dari pernikahan terdahulu.

Baca Juga : Warga KBB Butuh Bantuan Air Bersih, Tinggal Hubungi Nomor Telepon Ini

Namun, jika pria tersebut mencintai Anda, dia pasti tidak masalah dengan hal tersebut.

Langkah terpenting yang harus Anda lakukan adalah memperkenalkan pria kamu ke anak Anda.

Hal ini perlu dilakukan agar hubungan anak dan pria Anda bisa harmonis.

Baca Juga : Lokasi Kebakaran Tangkuban Parahu Sulit Diakses, Pemkab Bandung Barat Minta BNPB Turunkan Heli Water Boombing

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

  1. Jangan merasa bersalah

Kamu memang seorang ibu, tetapi dirimu juga seorang wanita.

Kamu tidak melakukan kesalahan dengan berkencan dengan seseorang.

Baca Juga : Hutan di Area Sekitar Gunung Tangkuban Parahu Terbakar

Dirimu berhak mendapatkan kehidupan di luar dan ini akan membuat Anda bahagia juga.

  1. Banggalah pada diri sendiri

Kamu adalah seorang ibu tunggal dan itu membutuhkan banyak nyali dan kemauan keras.

Dirimu harus bangga pada diri sendiri alih-alih merasa menyesal.

Banyak orang tua tunggal merasa mereka harus menjelaskan diri mereka sendiri.

Kamu tidak perlu melakukan itu. Banggalah pada diri sendiri dan ini akan terlihat dalam kepribadian Anda juga.

  1. Memberitahu anak-anak

Setelah kamu yakin tentang pasangan barumu, baru kemudian perkenalkan dia kepada anak-anakmu.

Mudahkan mereka. Pertama-tama jelaskan kepada mereka dan kemudian dorong mereka untuk mengajukan pertanyaan tentang hal yang sama.

Anak akan membutuhkan kepastian mereka tidak akan ditinggalkan sendirian. Banyak anak juga merasa tidak aman.

Salah satu caranya adalah dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama di mana pasangan Anda dan anak bisa saling mengenal.

  1. Peran pasangan

Sama seperti anak, pasangan juga harus memahami kepekaan yang dibutuhkan dalam hubungan ini.

Dia juga harus berusaha membangun hubungan terutama dengan anak. Lihat dulu tingkat kenyamanan anakmu bersamanya.

Jika anak melarikan diri dari pasanganmu atau merasa tidak nyaman, bicarakan dengan anak terlebih dahulu dan cobalah untuk memahami mengapa demikian.(genpi/jpnn)