RADARBANDUNG.id- Persaingan ketat dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024 berhasil dimenangkan kontingen Jawa Barat. Mereka berhasil menjadi juara umum sekaligus merealisasikan target menjadi juara tiga kali berturut-turut (hattrick).
Pada edisi PON XXI Aceh-Sumut, kontingen Jawa Barat meraih 195 medali emas, 163 medali perak dan 182 medali perunggu. Raihan ini menjadi catatan tersendiri, setelah kontingen Jawa Barat berhasil menjadi Juara Umum PON XIX 2016 Jabar dan PON XX Papua 2020.
Penjabat (Pj.) Gubernur Jabar Bey Machmudin menuturkan prestasi yang diraih ini merupakan buah dari kerja keras atlet, ofisial dan seluruh masyarakat Jawa Barat. Pembinaan atlet yang baik dan pelatihan yang maksimal pun menjadi faktor penting.
“Kami sampaikan terima kasih kepada atlet, pelatih, ofisial, manajer sampai ke KONI dan jajaran atas dedikasi dan kerja kerasnya,” kata Bey.
“Saya minta jangan pada event nasional (prestasi), tetapi juga event internasional dan dunia juga,” imbuhnya.
Selain itu, Bey juga mengatakan bahwa Pemda Provinsi Jabar akan menyiapkan bonus bagi peraih medali PON Aceh-Sumut 2024. Adapun besarannya sekitar Rp300 juta untuk medali emas per orangan, sedangkan cabor beregu akan disesuaikan.
Ia berharap semua atlet termasuk calon atlet tidak berpuas diri. Mereka harus bisa terus fokus menelurkan prestasi di level internasional dengan mengasah kapasitas dan kapabilitas dengan sebaik mungkin.
“Kita sebagai negara Indonesia harus lebih banyak berbicara (pentas) di ajang dunia,” tuturnya.
Hal senada dikatakan Ketua Umum KONI Jabar Muhammad Budiana yang menilai hattrick juara umum menjadi momentum untuk melakukan pembinaan berkelanjutan di semua cabang olahraga dengan lebih baik lagi.
“Kunci keberhasilan Jawa Barat dalam meraih kemenangan ketiga kali di PON ini adalah hadirnya pembinaan berkelanjutan,” ucap Budiana.
Wakil Ketua Kontingen Jabar, Dedi Taufik mengatakan, hasil yang diraih Jabar di PON XXI Aceh-Sumut merupakan hasil kerja keras para atlet, ofisial dan doa masyarakat Jabar.
“Terima kasih, saya ucapkan kepada 1.260 atlet, 300 pelatih, mekanik, manajer, pimpinan cabor, dan KONI kabupaten kota, juga untuk seluruh warga Jawa Barat tentunya,” ujar dia.
Dedi yang juga menjabat sebagai Kepala Bapenda Jabar ini pun berterima kasih kepada semua pihak, karena sudah berhasil memenuhi target Jabar hatrick atau juara umum tiga kali berturut-turut.
“Kontingen Jabar ini diperkuat 2.000 orang di bawah binaan Pj Gubernur Pak Bey Machmudin dan Ketua (Chef de Mission) yang juga Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus, yang telah memimpin pasukan Jabar hingga akhirnya bisa meraih hattrick juara umum di PON XXI/2024 Aceh-Sumut,” katanya.
Dedi pun meminta para atlet agar tidak cepat puas dengan hasil yang diraih saat ini, karena selanjutnya di Jabar akan dilaksanakan babak kualifikasi untuk Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV).
PORPROV akan dilaksanakan pada 2026 di tiga daerah, yaitu Depok, Kota Bogor, dan Kabupaten Bekasi. PORPROV menjadi ajang untuk menjaring atlet-atlet yang nantinya akan disiapkan untuk PON XXII NTB-NTT 2028. (dbs)
