News

Dinamika Cuaca dan Iklim Bandung Raya Waspadai Hujan dan Angin Kencang di Musim Hujan

Radar Bandung - 21/01/2025, 09:04 WIB
Azam Munawar
Azam Munawar
Tim Redaksi
Dinamika Cuaca dan Iklim Bandung Raya Waspadai Hujan dan Angin Kencang di Musim Hujan

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Bandung melaporkan dinamika cuaca dan iklim terkini di wilayah Bandung Raya dan Jawa Barat yang berlaku 20 hingga 22 Januari 2025. Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu, menyampaikan bahwa wilayah Jawa Barat, termasuk Bandung Raya, telah memasuki musim hujan, ditandai dengan curah hujan yang signifikan dan peningkatan kelembapan udara. Berdasarkan analisis atmosfer, dinamika cuaca dipengaruhi oleh sejumlah faktor global, regional, dan lokal yang memberikan dampak terhadap kondisi hujan dan suhu udara.

Lapangan basah akibat hujan di salah satu kawasan Bandung Raya menunjukkan intensitas hujan yang turun pada pagi, siang hingga malam hari. Cuaca ini diiringi kelembapan tinggi dan angin berkecepatan hingga 21 km/jam. Foto Atas. Langit mendung di atas pemukiman Bandung Raya, mencerminkan kondisi cuaca terkini yang berpotensi hujan ringan hingga sedang. Suhu berkisar antara 21,4°C hingga 29,0°C, dengan kelembapan udara mencapai 94 persen, Selasa, (21/1).
Foto-Foto. Diwan Sapta Nurmawan/Radar Bandung

Rahayu menjelaskan skala global, nilai indeks Southern Oscillation Index (SOI) sebesar +0,5 dan Indian Ocean Dipole (IOD) sebesar -0,34 berada dalam kondisi normal, sehingga mendukung pembentukan awan hujan di Indonesia bagian barat. Anomali suhu permukaan laut (SST) di perairan Jawa Barat yang berkisar antara +0,5 hingga +3,1°C cukup hangat, berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan awan hujan. Gelombang Rossby Ekuatorial yang aktif di wilayah Jawa serta adanya konvergensi dan belokan angin di wilayah Jawa Barat semakin memperkuat potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat di beberapa wilayah.

Secara regional, menurutnya kelembapan udara di Jawa Barat pada lapisan atmosfer 850–700 mb terpantau lembap, kisaran 60 persen hingga 95 persen. BMKG mencatat bahwa suhu minimum di Bandung Raya berkisar antara 20–22°C, sementara suhu maksimum mencapai 29–31,6°C.

“Dominasi angin baratan atau Monsun Asia juga memengaruhi pola angin di wilayah Bandung Raya, mendukung pembentukan awan konvektif, terutama pada siang hingga sore hari, yang sering kali menyebabkan hujan turun di sore atau malam hari,” jelas Rahayu, saat dihubungi, Selasa, (21/1).

Rahayu mengungkapkan kondisi cuaca di Bandung Raya 20 hingga 22 Januari 2025 umumnya berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang yang terjadi pada pagi, siang, hingga malam hari. Suhu udara diprediksi berkisar antara 21°C hingga 30,6°C, dengan kelembapan udara antara 60 persen hingga 94 persen. Kecepatan angin dominan dari arah Barat Daya hingga Barat Laut berkisar 5–21 km/jam.

“BMKG melaporkan bahwa seluruh wilayah Jawa Barat telah memasuki musim hujan sejak dasarian kedua Januari 2025, dengan puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi pada Januari hingga Februari,” ungkapnya.

Pada musim hujan ini, Rahayu mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, banjir, tanah longsor, genangan air, dan angin kencang yang dapat terjadi akibat peningkatan intensitas hujan. Bagi masyarakat yang melakukan aktivitas di luar ruangan, diharapkan untuk segera mencari tempat berlindung apabila terjadi hujan deras atau angin kencang guna menghindari risiko cedera atau kerugian. Masyarakat disarankan untuk memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan selama musim hujan.

Rahayu menambahkan, peningkatan curah hujan yang signifikan, BMKG juga mencatat suhu udara ekstrem yang terjadi pada Januari 2025. Suhu minimum terendah di Bandung Raya terjadi pada 8 Januari sebesar 20,6°C, sementara suhu maksimum tertinggi tercatat pada 13 Januari mencapai 31,6°C.

“Perubahan suhu yang signifikan ini disebabkan oleh proses pembentukan awan konvektif yang intens pada siang hari, sementara hujan di sore atau malam hari menyebabkan suhu turun akibat pelepasan panas,” tambahnya.

Rahayu menegaskan, BMKG terus memantau kondisi atmosfer, baik pada skala global, regional, maupun lokal, untuk memberikan informasi terkini kepada masyarakat terkait cuaca dan iklim di wilayah Jawa Barat, khususnya Bandung Raya. Rahayu menghimbau, puncak musim hujan yang diprediksi berlangsung hingga Februari 2025 menjadi momentum bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana yang dapat ditimbulkan oleh cuaca ekstrem di musim hujan.(cr1)


Terkait Kota Bandung
Sekolah Jadi Target Sengketa, Takar Ulang Perlindungan Aset Pendidikan
Kota Bandung
Sekolah Jadi Target Sengketa, Takar Ulang Perlindungan Aset Pendidikan

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Polemik hukum terkait kepemilikan lahan SMA Negeri 1 (Smansa) Bandung kini menyeruak ke ruang publik dan memicu keprihatinan dari berbagai kalangan. Tak terkecuali dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang menilai sengketa ini bukanlah sekadar perdebatan administratif, melainkan cerminan konflik kepentingan atas ruang strategis yang menyimpan nilai tinggi. “Ini bukan gugatan […]

Pemkot Bandung Gencarkan Bazar Murah Triwulanan, Stabilkan Harga dan Dorong UMKM Lokal
Kota Bandung
Pemkot Bandung Gencarkan Bazar Murah Triwulanan, Stabilkan Harga dan Dorong UMKM Lokal

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) menggulirkan program strategis Bazar Murah yang akan digelar secara rutin setiap triwulan sepanjang tahun 2025. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap fluktuasi harga kebutuhan pokok sekaligus untuk menggerakkan roda perekonomian pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tingkat kecamatan. Pelaksana Tugas […]

Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional Mulai Stabil, Beberapa Komoditas Mengalami Penurunan
Kota Bandung
Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Tradisional Mulai Stabil, Beberapa Komoditas Mengalami Penurunan

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan melakukan pemantauan langsung di sejumlah pasar tradisional. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin, mengunjungi Pasar Sederhana di kawasan Sukajadi, Kota Bandung, untuk […]

Peringatan Konferensi Asia-Afrika sebagai Asa dan Harapan (Bagian 2)
Kota Bandung
Peringatan Konferensi Asia-Afrika sebagai Asa dan Harapan (Bagian 2)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – 70 tahun yang lalu, di kota kecil yang dijuluki sebagai Paris Van Java yang sekarang menjadi kota Bandung, tepatnya pada tanggal 18 sampai dengan 24 April 1955 telah terjadi peristiwa yang sangat bersejarah, yakni terselenggaranya Konferensi Asia-Afrika. Hal ini menjadi harapan baru, pada saat itu akan terbebasnya negara-negara Asia-Afrika ( yang […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.