News

Pengamatan Hilal di Unisba tak Terlihat, Keputusan Sidang Awal Ramadan 1446 Jatuh pada 1 Maret 2025

Radar Bandung - 01/03/2025, 07:26 WIB
AH
AR Hidayat
Tim Redaksi

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Fakultas Syariah Universitas Islam Bandung (Unisba) melakukan pengamatan hilal 1 Ramadhan 1446 H yang bekerja sama dengan Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jawa Barat Badan Hisab dan Rukyat Daerah (BHRD) Provinsi Jawa Barat.

Pemantauan hilal dilakukan di Observatorium Albiruni Fakultas Syariah Unisba dengan koordinat tempat Lintang -6˚54’12” LS, Bujur 107˚36’32” BT dan ketinggian tempatnya 750 Meter diatas permukaan laut, Jumat (28/2/2025).

Kepala Observatorium Albiruni, Encep Abdul Rojak, S.H.I., M.Sy menjelaskan pengamatan dilakukan 11 titik di Jawa Barat, namun tidak ada satu pun lokasi yang berhasil melihat hilal.

Baca Juga: Pantau Harga Pangan, Polresta Bandung Inspeksi ke Pasar Soreang

“Salah satu titik pengamatan utama ada di Unisba, dan Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat juga memfokuskan pengamatan di sini. Namun, hingga sore ini, tidak ada laporan keberhasilan melihat hilal,” jelas Encep.

Pengamatan hilal dimulai saat matahari terbenam pada pukul 18.10 WIB dan berlangsung selama 19 menit hingga bulan terbenam pada pukul 18.29 WIB. Saat itu, hilal berada pada azimuth 263˚57’31” dengan posisi matahari di azimuth 261˚56’13”.

“Berdasarkan data ini, hilal berada di sebelah utara atau kanan matahari,” kata Encep.

Baca Juga: Kantor Kanwil BTN Jabar di Bandung Resmi Beroperasi, Optimistis Realisasikan Target Tinggi

Encep mengungkapkan sebanyak 11 titik pengamatan hilal di Jawa Barat melaporkan hasil yang sama, yaitu hilal tidak terlihat. Bandung (Observatorium Albiruni, Unisba), Pangandaran, Garut (Santolo), Subang, Sukabumi, Tasikmalaya, Ponok Bali, Banjar dan beberapa titik tambahan lainnya.

“Pada pengalaman sebelumnya, di posisi hilal 4 hingga 5 derajat biasanya masih bisa terlihat. Namun, kali ini cuaca mendung dan gelap sehingga tidak ada satu pun laporan keberhasilan dari 11 titik tersebut,” ungkap Encep.

Encep menambahkan karena hilal tidak terlihat, penentuan awal Ramadan kini bergantung pada hasil Sidang Isbat yang akan digelar oleh Kementerian Agama RI pukul 19.00 WIB.

“Hasil kegiatan ini akan dilaporkan kepada Kementrian Agama sebagai bahan sidang Isbat 1 Ramadhan 1446 H. Keputusan akhirnya, apakah besok sudah masuk 1 Ramadhan atau belum, menunggu pengumuman resmi dari Pemerintah,” pungkasnya.(*)