News

Dana Haji Tembus Rp171 Triliun, BPKH Gelar Sosialisasi di Bandung

Radar Bandung - 08/03/2025, 23:06 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Dana Haji Tembus Rp171 Triliun, BPKH Gelar Sosialisasi di Bandung

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama Komisi VIII DPR RI mengadakan sosialisasi keuangan haji di Bandung pada Sabtu (8/3).

Acara ini bertujuan untuk memperkuat pengelolaan dan pengawasan keuangan haji serta memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat.

Transparansi dan Pertumbuhan Dana Kelolaan BPKH

Anggota Dewan Pengawas BPKH M. Dawud Arif Khan menjelaskan bahwa dana kelolaan haji Indonesia tumbuh positif dan melampaui target. Hingga akhir 2024, total dana kelolaan BPKH mencapai Rp171,65 triliun, atau 101 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp169,95 triliun.

Nilai manfaat juga meningkat, dari target Rp11,52 triliun menjadi Rp11,56 triliun.

“Posisi dana likuid sangat mencukupi, bahkan lebih dari dua kali kebutuhan dana untuk penyelenggaraan ibadah haji.

Saat ini, kondisi keuangan haji juga cukup solven dengan rasio solvabilitas (perbandingan aset terhadap liabilitas) sebesar 100,66 persen. Ini berarti nilai kekayaan keuangan haji mampu memenuhi seluruh kewajiban,” jelas Dawud.

BPKH terus berkomitmen menjaga keberlanjutan dana haji agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi jemaah.

BPKH juga telah membentuk BPKH Limited, yang menjadi bagian dari ekosistem haji dan berkontribusi terhadap efisiensi biaya haji.

Komitmen terhadap Transparansi dan Akuntabilitas

Pada kesempatan yang sama Anggota Komisi VIII DPR RI Atalia Praratya menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana haji.

Menurutnya, hal ini diperlukan untuk memastikan dana umat digunakan secara efektif dan efisien dalam penyelenggaraan ibadah haji serta memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Kami berharap BPKH terus mengoptimalkan pengelolaan dana haji sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi jemaah. Selain itu, kami mendorong penguatan prinsip syariah dan kelembagaan, agar BPKH benar-benar dapat menjadi harapan bagi seluruh masyarakat Indonesia dalam pengelolaan dana haji yang adil serta mampu meringankan beban jemaah,” ujar Atalia.

Profil Jemaah Haji Jawa Barat dan Pentingnya Sosialisasi

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi, menyampaikan bahwa kuota haji untuk Jawa Barat tahun ini mencapai 38.723 jemaah.

Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi keuangan haji, terutama bagi masyarakat Jawa Barat yang mayoritas jemaahnya berprofesi sebagai ibu rumah tangga dan memiliki tingkat pendidikan sekolah dasar.

“Diseminasi informasi mengenai keuangan haji menjadi sangat krusial. Kami berterima kasih kepada BPKH atas upaya mencerahkan dan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat terkait pengelolaan dana haji,” tutup Dedi.

Sosialisasi ini dihadiri oleh Anggota Dewan Pengawas BPKH M. Dawud Arif Khan, Anggota Komisi VIII DPR RI Atalia Praratya, perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, organisasi masyarakat Islam di Jawa Barat, penyuluh agama, Kantor Wilayah Kementerian Agama, serta masyarakat. (dbs)


Terkait Regional
Fenomena Cuaca Ganjil Bandung Pekan Ini, Bisa Berubah Ekstrem dalam Hitungan Menit
Regional
Fenomena Cuaca Ganjil Bandung Pekan Ini, Bisa Berubah Ekstrem dalam Hitungan Menit

Jangan remehkan hujan lokal, khusus untuk daerah dataran tinggi di Bandung Utara dan Selatan, hujan sesaat saja sudah cukup untuk memicu potensi banjir bandang atau longsor, apalagi jika tanah dalam kondisi jenuh air dari hujan sebelumnya.

Korban Meninggal Longsor Galian C Gunung Kuda Cirebon Capai 14 Orang, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Minta Koperasi dan Pesantren Al Azhariyah Tanggung Jawab
Regional
Korban Meninggal Longsor Galian C Gunung Kuda Cirebon Capai 14 Orang, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Minta Koperasi dan Pesantren Al Azhariyah Tanggung Jawab

RADARBANDUNG.ID, CIREBON –Longsor di Galian C, Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat membuat Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Geram. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Geram meminta yayasan atau korupsi Pesantren Al Azhariyah bertanggung jawab, ”Pihak pengelola penambangan yaitu koperasi atau Pesantren Al Azhariyah harus bertanggung jawab terhadap 14 korban meninggal dunia […]

Tegas! Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tutup Galian C Gunung Kuda Cirebon yang Telan Belasan Korban
Regional
Tegas! Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tutup Galian C Gunung Kuda Cirebon yang Telan Belasan Korban

RADARBANDUNG.ID, CIREBON – Kejadian mengerikan terekam kamera atas musibah yang terjadi di Cirebon, Jawa Barat. Area yang merupakan tambang rakyat di kawasan Gunung Kuda Cirebon Jawa Barat, longsor pada Jumat (30/5/2025) dan mengakibatkan banyak korban jiwa. Sebanyak belasan orang dikabarkan tewas akibat longsor dikawasan Gunung Kuda Cirebon Jawa Barat. Sementara itu delapan orang sisanya dilaporkan […]

Munas APKASI ke-VI Lahirkan Kepengurusan Baru, Begini Harapan Jeje Ritchie Ismail
Regional
Munas APKASI ke-VI Lahirkan Kepengurusan Baru, Begini Harapan Jeje Ritchie Ismail

RADARBANDUNG.id- Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) periode 2025-2031 diharapkan dapat meningkatkan sinergitas antar pemerintah daerah se-Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail saat menghadiri kegiatan munas ke VI APKASI di Sulawesi Utara, Jumat (30/5/2025). Ia mengatakan, sinergitas pemerintah daerah dinilai sebagai hal yang penting dalam mendukung program yang digulirkan oleh pemerintah […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.