News

Ini Sindiran Keras Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk Menteri yang Cuma Rajin Pasang Segel Bangunan Ilegal di Kabupaten Bogor

Radar Bandung - 15/03/2025, 04:27 WIB
AM
Azam Munawar
Tim Redaksi

RADARBANDUNG.ID, KABUPATEN BOGORGubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta, para menteri yang saat ini sedang rajin melakukan pemasangan plang pengawasan bangunan di Kabupaten Bogor agar bertindak tegas.

Ya,Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, menteri yang saat ini melakukan pemasangan plang pengawasan di bangunan ilegal di hutan lindung yang melanggar agar dibongkar.

Kepada wartawan saat ada di Kabupaten Bogor, Kamis (13/03/2025),Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengaku, sudah meminta agar Kemenhut, Dirjen penegakkan hukumnya melakukan pembongkaran apabila area villa, rumah, rumah makan, hotelnya di hutan lindung dan tidak ada izin jangan hanya dikasih plang.

Baca Juga :Atasi Banjir di Subang, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Bupati Subang Temui Menteri Perumahan dan Permukiman Maruarar Sirait

Karena, kata Dedi Mulyadi, kebutuhan untuk mengembalikan serapan air atau ekosistem diarea hutan lindung solusinya bukan diberi plang, melainkan dibongkar.

“Karena kebutuhan ekosistem hari ini bukan plang, tapi bongkar kalo sudah di bongkar apasi tujuannya? kalo sudah di bongkar kan airnya jatoh lagi ke tanah meresap,” jelas Dedi Mulyadi.

Apalagi, sambung Dedi Mulyadi, jika hanya diberikan plang pengawasan saja tidak akan cukup, karena itu tidak akan memberikan dampak apapun bagi pengembalian ekosistem di hutan lindung.

Baca Juga :Simak Pengarahan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Untuk Para Kepala Daerah Saat Berkumpul di Kabupaten Bogor

Menurut Dedi Mulyadi, ketika bulan Juni kemarau nanti orang lupa lagi ketika musim hujan buat plang lagi.

Begitupun, kata Dedi Mulyadi, tindakan yang dilakukan para menteri itu nantinya berdampak kepada kepala daerah yang tidak memiliki kewenangan untuk membongkar apabila diprotes masyarakat.(rp2/adv)