RADARBANDUNG.id – Minat wisatawan internasional terhadap Labuan Bajo meningkat tajam, berkat pembukaan rute penerbangan langsung dari Singapura dan Kuala Lumpur. Menurut platform perjalanan digital Agoda, pencarian destinasi Labuan Bajo melonjak hingga 107 persen dalam enam bulan terakhir dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Penerbangan langsung dari Singapura mulai beroperasi pada Maret 2025, menyusul rute dari Kuala Lumpur yang telah dibuka sejak September 2024. Kedua rute ini memperkuat konektivitas internasional menuju Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Pencarian tertinggi datang dari wisatawan asal Malaysia, disusul oleh Singapura, Tiongkok, Korea Selatan, dan Australia. Hal ini menunjukkan meningkatnya ketertarikan global terhadap destinasi yang juga dikenal sebagai gerbang menuju Taman Nasional Komodo, rumah bagi hewan purba Komodo dan situs Warisan Dunia UNESCO.
Selain keajaiban Komodo, Labuan Bajo menawarkan daya tarik lain seperti desa adat Wae Rebo yang berada di pegunungan dan masih mempertahankan tradisi leluhur selama 19 generasi. Para pengunjung juga dapat menikmati panorama bawah laut yang luar biasa melalui aktivitas snorkeling dan menyelam, serta menjelajahi keindahan alam seperti Pantai Pink dan danau asin tersembunyi di antara tebing kapur.
Pulau Padar menjadi lokasi favorit untuk menikmati matahari terbenam, sementara kuliner laut segar di pelabuhan menjadi pengalaman tak terlupakan bagi para pelancong.
Gede Gunawan, Senior Country Director Agoda untuk Indonesia, menyambut baik peningkatan minat ini. “Labuan Bajo adalah salah satu Destinasi Super Prioritas Indonesia. Kami di Agoda berkomitmen untuk membantu wisatawan menjelajahi tempat ini dengan mudah melalui berbagai penawaran akomodasi, penerbangan, dan aktivitas menarik,” ujarnya.
Agoda sendiri menyediakan akses ke lebih dari 5 juta properti di seluruh dunia, lengkap dengan pilihan aktivitas dan penerbangan yang beragam. Informasi selengkapnya tersedia di situs resmi Agoda atau melalui aplikasi mobile mereka. (dbs)