RADARBANDUNG.ID, OSAKA – Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert memastikan bakal melakukan evaluasi mendalam untuk menyongsong ronde keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
“Jadi kami harus merencanakan untuk menghadapi pertandingan berikutnya. Belajar dari kekalahan (dari Jepang) ini dan keluar dari situasi ini dengan lebih baik,” ujar Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert usai laga kemafrin malam.
Pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert mengaku tak memiliki waktu yang lebih panjang untuk menyiapkan tim.
Menurutnya, saat dia datang, tim sudah memiliki sistem permainan.
“Bukan sistem favorit saya, tapi saya terbuka untuk beradaptasi. Karena saya juga pernah jadi asisten pelatih timnas Belanda, dan mereka juga pakai sistem yang sama. Jadi saya sudah familiar,” ujarnya terkait sistem yang ada saat ini.
Mantan penyerang FC Barcelona itu mengaku tidak memiliki waktu yang cukup untuk mengubah sistem.
“Tapi mungkin setelah laga ini dan menyongsong laga-laga yang akan datang, saya akan pertimbangkan untuk menguubah sistem,” bebernya. Sejauh ini, timnas banyak menggunakan pakem 3-4-3 dan berubah menjadi 5-4-1 ketika bertahan.
Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga dalam postingan Instagramnya menyatakantimnas kalah segalanya dari Jepang yang notabene sebagai tim nomor satu di Asia dan ranking 15 dunia.
“Pelajaran dan evaluasi buat Garuda senior untuk menghadapi babak keempat,” ucapnya.
Ronde keempat yang akan diikuti enam tim bakal digelar pada 6-14 Oktober.
Keenam tim dibagi ke dua grup, masing-masing berisi tiga negara.
Drawing ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dijadwalkan pada 17 Juli.
Sejauh ini belum ada pengumuman resmi terkait tuan rumah putaran keempat. Tapi Arab Saudi dan Qatar disebut-sebut bakal menjadi tuan rumahnya. (raf/ali/jawa pos)
Live Update
- Begini Kata-Kata Pertama Patrick Kluivert Usai Timnas Indonesia Kena Libas 0-6 dari Jepang 2 hari yang lalu
- Patrick Kluivert Cetak Rekor Kelam! Dibantai Jepang Setengah Lusin Gol dan Masuk Daftar Kekalahan Terbesar Timnas Indonesia 2 hari yang lalu