News

Parkir Sembarangan, Puluhan Kendaraan Ditertibkan Dishub Bandung Barat

Radar Bandung - 23/07/2025, 16:04 WIB
HH
Hendra Hidayat
Tim Redaksi
Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat saat mengangkut roda dua yang kedapatan parkir sembarangan di depan Stasiun KCIC, Rabu (23/7/2025). Foto Dishub Bandung Barat

RADARBANDUNG.id- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat menerbitkan puluhan kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang parkir sembarangan.

Data Dishub KBB menyebut, dalam dua hari terakhir setidaknya ada 18 kendaraan roda dua dan dua unit kendaraan roda empat yang diberikan peringatan.

Kepala Dishub KBB, Fauzan Azima menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan dalam dua hari terakhir tersebut rencananya bakal digelar secara rutin.

“Kegiatan ini akan dilakukan secara rutin untuk menciptakan ketertiban dan kelancaran lalu lintas,” katanya, Rabu (23/7/2025).

Ia menambahkan, penertiban parkir di kawasan Padalarang merupakan program kegiatan untuk menciptakan kelancaran dan ketertiban lalu lintas di kawasan perkotaan Kabupaten Bandung Barat.

“Penertiban parkir ini dilaksanakan di sejumlah titik yakni Stasiun KCIC dan Pasar Tagog yang crowded. Soalnya sudah ada tempat parkir yang disediakan tapi masih parkir di badan jalan,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, kendaraan roda dua maupun roda empat yang kedapatan parkir langsung diangkut dan digembok. Selanjutnya diberikan teguran dan peringatan.

“Untuk saat ini hanya dikasih teguran, pemindahan kendaraan bagi semua kendaraan yang parkir di area terlarang,” katanya.

Ia menegaskan, untuk saat ini para pengendara yang kedapatan parkir di tempat bukan semestinya tidak dikenakan sanksi berupa denda.

“Sementara diangkut dan digembok dan masih diberikan peringatan belum ada denda kemungkinan ke depan ada denda dan tilang,” katanya.

Ia mengimbau, kepada pengendara untuk tertib dalam berlalu lintas, salah satunya yakni memarkirkan kendaraan di tempat yang sudah disediakan.

“Ini demi kelancaran dan ketertiban lalu lintas di kawasan perkotaan Bandung Barat dan tentu hal itu untuk kenyamanan semuanya,” tandasnya. (KRO)

Live Update