News

Parkir di Bandung Makin Modern, Pemkot Uji Coba Handheld

Radar Bandung - 11/08/2025, 17:54 WIB
DS
Diwan Sapta
Tim Redaksi
Ilustrasi. Kondisi Mesin Parkir di Kota Bandung. (Taofik Achmad Hidayat/Radar Bandung)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Kepala Dinas Perhubungan, Rasdian Setiadi mengatakan akan lakukan uji coba handheld sebagai salah satu metode pembayaran parkir secara resmi. Tujuan uji coba handheld ini untuk melihat dampaknya pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Rasdian menjelaskan handheld merupakan perangkat berbentuk seperti HP yang dapat mendeteksi waktu masuk parkir, waktu keluar, nomor kendaraan, dan nominal biaya parkir melalui semacam struk.

“Beda dengan mesin parkir, handheld berada dalam genggaman. Handheld secara otomatis akan mengeluarkan semacam struk dimana pengendara dapat melakukan pembayaran melalui barcode yang terhubung ke rekening BJB,” ujar Rasdian di Balai Kota Bandung, Senin (11/8/2025).

Lebih lanjut, ia menyebutkan uji coba ini akan dilaksanakan di kawasan pusat kota.

“Yang ABC kita pembayarannya pakai Qris. Kita uji-coba kemarin pakai handheld. Uji coba ini akan dilakukan di pusat kota seperti Asia Afrika, Naripan, Braga, ABC. Nantinya seorang juru parkir dapat satu handheld,” ungkap Rasdian.

Rasdian menambahkan uji coba akan dilaksanakan selama 3 bulan untuk kemudian dievaluasi. Saat ini, Dinas Perhubungan belum membeli handheld, masih menyewa untuk tahap uji coba. Pihaknya juga mempertimbangkan memberikan hadiah bagi pengendara yang membayar parkir dengan perangkat ini.

“Nanti inginnya ke depan yang membayar parkir itu memperoleh semacam undian. Nomor kendaraan ini dapat undian. Walaupun ringan dapat kayak dispenser atau apa. Jadi untuk menarik minat sebetulnya,” ujarnya.(dsn/mg2)