News

Dalam Dua Hari, Sembilan Titik di Cimahi Alami Longsor

Radar Bandung - 02/04/2020, 15:12 WIB

Tim Redaksi
Dalam Dua Hari, Sembilan Titik di Cimahi Alami Longsor
LONGSOR: Retakan tanah di belakang rumah milik Ujang Tisna yang terjadi akibat longsor saat hujan deras yang melanda. (Habibi/ Radar Bandung)

RADARBANDUNG.id, CIMAHI – Hujan yang terus mengguyur wilayah kota Cimahi belakangan ini menyebabkan longsor hingga banjir di beberapa titik di sejumlah kecamatan.

Berdasarkan data dari Badan Penangguulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi, terdapat sembilan bencana longsor dan dua bencana banjir yang terjadi di tiga kecamatan sejak Senin hingga Selasa (30-31/3/2020).

Berdasarkan pantauan di Kampung Babut Girang, RT 03/20, Kelurahan Cibabat, Kota Cimahi. Longsoran tanah menyebabkan Dinding Penahan Tanah (DPT) ambrol hingga menerjang dinding rumah milik Ujang Tisna ambruk pada Selasa (31/3).

Baca Juga: Gelar Pesta Pernikahan, Kapolsek Kembangan Dicopot dari Jabatannya

Melihat intesitas hujan yang masih tinggi membuat sejumlah penghuni rumah khawatir apabila sewaktu-waktu bisa terjadi longsor susulan yang mengancam tiga unit rumah milik Nenar, Endin dan Jajat yang tepat berada di bawah dinding yang sudah ambrol. Sedangkan rumah milik Ujang Tisna pun terlihat sedikit menggantung pada bagian bibir belakang rumah.

Nenar (30), salah seorang pemilik rumah menuturkan, peristiwa longsornya penahan tanah yang mengakibatkan dinding rumahnya jebol itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, yang ditandai dengan suara-suara seperti batu jatuh.

“Saya lagi di dalam rumah, kebetulan di deket yang jebol itu ada tiga anak kecil lagi main. Tapi untungnya keburu keluar dan bilang ke saya temboknya retak-retak,” tutur Nenar, Rabu (1/4).

Setelah tiga anak itu menjauh dari lokasi, dinding dengan ketinggian sekitar empat meter dan panjang empat meter tersebut langsung jebol. “Untungnya anak-anak keburu keluar dari ruangan dekat yang jebol itu,” ujarnya.

Setelah kejadian tersebut, akhirnya keluarga Nenar dan penghuni dua rumah lainnya memutuskan untuk mengungsi sementara. “Saya ngungsi dulu ke rumah orang tua. Harapannya segera dipebaiki dan ada bantuan dari pemerintah,” ujarnya.

Baca Juga: Telur Ayam Sumbang Kenaikan Inflasi Di Jawa Barat

Kepala Pelaksana Badan Penangguulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi, Nanang mengungkapkan, mayoritas penyebab longsor yang terjadi di Kota Cimahi dikarenakan erosi tanah dipicu oleh hujan intensitas tinggi.

“Kalau yang di Babut Girang itu dikarenakan pelemahan kontur tanah yang dipicu air dari drainase,” jelasnya.

Untuk penanganan sementara, kata Nanang, pihaknya sudah melakukan assessment dan memberikan berbagai bantuan logistik ke semua daerah yang terdampak bencana alam. Untuk penanganan selanjutnya, pihaknya akan berkoordiansi dengan pihak terkait.

(bie-b)


Terkait Cimahi
Penuntasan Persoalan Sampah di Kota Cimahi Masih Berjalan
Cimahi
Penuntasan Persoalan Sampah di Kota Cimahi Masih Berjalan

RADARBANDUNG.id- Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi telah mengajukan kuota tambahan untuk ritase pembuangan sampah ke TPA Sarimukti ke Pemprov Jawa Barat. Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudhistira mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menunggu respon Pemprov Jawa Barat terkait pengajuan penambahan ritase pembuangan sampah. “Sampai hari ini belum (direspon) oleh Pemprov Jabar. Kita ajukan dari 17 […]

ODCB di Kota Cimahi Didaftarkan ke Kementerian Kebudayaan
Cimahi
ODCB di Kota Cimahi Didaftarkan ke Kementerian Kebudayaan

RADARBANDUNG.id- Puluhan Objek Diduga Cagar Budaya (ODCB) di Kota Cimahi didaftarkan ke kementerian kebudayaan oleh Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi. Sejauh ini, berdasarkan data yang dimiliki Disbudparpora Kota Cimahi, terdapat 64 ODCB di wilayahnya dan baru 9 objek yang sudah ditetapkan menjadi cagar budaya. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Kebudayaan pada […]

Dlh Kota Cimahi Minta Warga Pilah Sampah di Rumah
Cimahi
Dlh Kota Cimahi Minta Warga Pilah Sampah di Rumah

RADARBANDUNG.id- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi mengajak masyarakat untuk memilah sampah antara organik dan organik sebelum ditarik ke pembuangan. Kepala DLH Kota Cimahi, Chanifah Listyarini menjelaskan, sampah yang belum dipilah tidak akan ditarik oleh petugas. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk melaksanakan pemilahan sampah di rumah. “Jadi mulai Senin kemarin, pembuangan sampah kita jadwal. […]

Pemkot Cimahi Maksimalkan Upaya Tangani Persoalan Sampah
Cimahi
Pemkot Cimahi Maksimalkan Upaya Tangani Persoalan Sampah

RADARBANDUNG.id- Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira meninjau proses pembersihan (clean up) di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kelurahan Melong, Kota Cimahi pada Kamis (24/04/2025). Ia mengatakan, untuk menuntaskan persoalan sampah di wilayahnya Pemkot Cimahi secara resmi menetapkan status Tanggap Darurat Sampah. “Kebijakan tersebut dilakukan seiring meningkatnya volume sampah hingga lebih dari 500 ton pasca […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.