News

Satgas Pangan Dalami Naiknya Harga Bawang

Radar Bandung - 07/05/2019, 09:55 WIB
OR
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Ilustrasi

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Harga bawang putih di pasaran melambung signifikan sejak awal Ramadan. Saat ini, harga salah satu kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) itu mencapai Rp100 ribu per kilogram.

Kasatgas Pangan Polda Jabar, Kombes Pol Samudi mengatakan, pihaknya tengah mendalami penyebab kenaikan harga bawah putih tersebut. Jajarannya sudah diinstruksikan untuk menggelar sidak pasar dan juga berkoordinasi dengan pihak distributor.

“Berdasarkan analisa, kenaikan harga bawang putih tak hanya terjadi di Jawa Barat, tapi di seluruh daerah di Indonesia,” kata Samudi ditemui di Mapolrestabes Bandung, Senin (6/5/2019).

“Kami akan cek impornya yah di Jakarta. Kalau di Bandung itu hanya distributor. Nah kalau impornya sedikit atau kosong, distributor juga tidak dapat mendistribusikan, karena kuncinya di impor. Akibat pasokan sedikit, harga pun melambung,” sambung Samudi.

Menurut Samudi, kunci dari pasokan bawang putih adalah impor.

“Apakah pengimpornya sudah bisa maksimal atau belum? Karena, di sini (Jabar atau Bandung) distributor juga tidak bisa berbuat apa-apa kalau impor belum mencukupi,” ujar Samudi.

Untuk menyelesaikan persoalan ini, Satgas Pangan Polda Jabar telah berkoordinasi dengan Mabes Polri untuk mengetahui penyebab pasti tersendatnya pasokan bawang putih ke pasaran.

“Tim terus melakukan sidak pasar dan berkordinasi dengan distributor memantau harga barang kebutuhan pokok,” pungkasnya.

(arh/net)