News

Pesan Pemudik Roda Dua Ini Nyeleneh

Radar Bandung - 02/06/2019, 12:58 WIB
Ardyan
Ardyan
Tim Redaksi
Pesan Pemudik Roda Dua Ini Nyeleneh

RADARBANDUNG.id Tradisi mudik lebaran ke kampung halaman setiap tahun menjadi ikon masyarakat Indonesia, dan menjadi suatu keharusan bagi perantauan di daerah perkotaan Jakarta dan sekitarnya. Warga perantauan berbondong-bondong mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur maupun Jawa Barat.

Mudik menggunakan transportasi sepeda motor, merupakan salah satu bagian bagi para pemudik dengan membawa barang bawaan di bagian belakang dan depan motor. Tak terlepas tulisan-tulisan pembawa pesan ditempel di bagian belakang bawaan dari kardus.

Tulisan yang terbilang cukup unik itu seringkali menjadi hiburan tersendiri bagi pemudik lain yang membacanya dari belakang. Seperti tulisan “Mudik lah, jangan terlalu sibuk mengejar harta di dunia. Ingatlah, bapak ibu tidak bisa dibeli. Pulangnya selagi ada orang tua yang bisa dicium tangannya. Alon alon asal butul. Selamat sampai tujuan”.

Ratno Pamungkas (35) salah satu Pemudik pembawa pesan tujuan Purwokerto mengatakan, hal itu dilakukan untuk memberi pesan kepada teman-temannya yang mudik. Lebih baik bertemu kedua orang tua selagi ada.

“Pesan itu untuk mengingtakan kepada teman yang merantau diperkotaan, untuk pulang kampung sungkem dengan kedua orang tua,” ungkap  Ratno bersama Istrinya, di SPBU Jalan Baru Tanjungpura, Karawang, Minggu (2/6).

Menurut Ratno, tulisan itu untuk mengingatkan kepada teman-teman yang sama mudik untuk lebih berhati-hati selama perjalanan menuju pantura Jawa. Menjaga jarak demi keselamatan hingga sampai ke tujuan di kampung halaman.

“Pesan lainnya dengan membaca tulisan itu, supaya berhati-hati selama perjalanan,” tandasnya.

Hal yang sama dengan pemudik yang lain yakni Andis (25). Tulisan yang lebih nyeleneh, ditulis pemudik Ancol-Kendal ini. Tunggangan kuda besinya cukup prihatin mengingat mudik tahun ini masih jomblo dan belum bisa bawa mantu ke kekampung halaman.

“Mak anakmu mulih, ojo takon aku kapan rabi. Nekad puter walik, rantau neh aku. #Ancol-Kendal” tulisnya.

Andis mengaku, sudah dua kali mudik sejak 2018 dan mudik tahun ini belum bisa membawa istri selama merantau di perkotaa. Pesan itu ditujukan kepada orang tuanya bahwa ia belum membawa istri.

“Iya itu sengaja ditulis, dan memang pulang kampung halaman belum juga bersama perempuan yang diharapkan ibu,” pungkasnya.

(gan)

 


Terkait News
Hadirkan Bantalan Sosial Digital melalui Program Rekrutmen Mitra Digital, BPJS Ketenagakerjaan Dukung Kolaborasi Grab-Kementerian UMKM
News
Hadirkan Bantalan Sosial Digital melalui Program Rekrutmen Mitra Digital, BPJS Ketenagakerjaan Dukung Kolaborasi Grab-Kementerian UMKM

RADARBANDUNG.id – BPJS Ketenagakerjaan menegaskan dukungannya terhadap inisiatif kolaboratif antara Grab Indonesia dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia dalam menghadirkan alternatif kesempatan berusaha dan perlindungan sosial bagi masyarakat melalui program “Rekrutmen Mitra Digital: Menjadi Pengusaha UMKM Bersama Grab!”. Kegiatan ini berlangsung di Gedung SMESCO Indonesia, Jakarta, dan membuka ruang bagi ribuan […]

7,3 Juta Peserta PBI Dinonaktifkan, Ini Tanggapan BPJS Kesehatan
News
7,3 Juta Peserta PBI Dinonaktifkan, Ini Tanggapan BPJS Kesehatan

RADARBANDUNG.id, JAKARTA – Belum lama ini, beredar kabar sebanyak 7,3 juta peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK) dinonaktifkan. Merespon hal tersebut, Kepala Humas BPJS Kesehatan, Rizzky Anugerah menjelaskan bahwa peserta JKN yang dinonaktifkan tersebut, bisa mengaktifkan kembali status kepesertaan JKN-nya jika yang bersangkutan memenuhi beberapa kriteria. “Pertama, […]

Siswa SMP Diedukasi Bahaya Limbah Laut Ghost Net
News
Siswa SMP Diedukasi Bahaya Limbah Laut Ghost Net

RADARBANDUNG.id – Sebagai langkah konkret dalam menangani persoalan limbah laut sekaligus menanamkan kesadaran lingkungan sejak dini, Parongpong RAW Lab bersama Divers Clean Action dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menggelar kegiatan edukatif bagi para pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 53 Kalibaru, Jakarta Utara. Sebanyak 60 siswa kelas VII dan VIII yang sebagian besar berasal dari […]

Bangun Ekosistem Alumni ITB, Agung Aswamedha Punya Tiga Strategi
News
Bangun Ekosistem Alumni ITB, Agung Aswamedha Punya Tiga Strategi

RADARBANDUNG.id – Di tengah dinamika global yang penuh tantangan, mulai dari ketegangan geopolitik seperti konflik di Timur Tengah dan perang Iran-Israel, disrupsi teknologi yang mengguncang sektor-sektor tradisional, hingga krisis iklim dan ancaman bencana demografi di tanah air, Indonesia membutuhkan mitra-mitra strategis yang mampu bergerak cepat, adaptif, dan berpikir jauh ke depan. Dalam konteks ini, Ikatan […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.