RADARBANDUNG.id, SUBANG – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Subang memberi penghargaan kepada sepuluh pendonor darah sukarela, yang telah melakukan aksi donor darah lebih dari 10 kali dan 75 kali.
Penghargaan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Subang H.Ruhimat selaku Pelindung PMI di Kabupaten Subang didampingi Sekda Subang H.Aminudin dan Ketua PMI Subang Komir Bastaman.
Menurut Ketua PMI Subang Komir Bastaman,penyerahaan penghargaan itu merupakan acara rutin yang dilaksanakan pihaknya setiap satu tahun sekali, bersamaan dalam rangka memperingati HUT Palang Merah Indonesia.
“Ini acara rutin setiap tahun. Untuk tahun ini, sebanyak 10 pendonor sukarela dari Subang menerima penghargaan. Ke 10 orang ini di antaranya telah melakukan donor sampai 10 kali 50 kali dan sampai 75 kali,” katanya, Senin (16/9).
Ditegaskan dia, bersama dengan para pendonor itu, PMI Subang selalu berupaya semaksimal mungkin untuk dapat menyediakan darah yang aman dan siap pakai bagi masyarakat yang membutuhkan.
Kemudian untuk puncak acara kegiatan peringatan PMI Ke 74 Tahun 2019 ini adalah pelaksanaan sepeda santai “Sebar Jawara Kemanusiaan & Keselamatan Berlalulintas”.
“Kegiatan ini kerjasama PMI Subang dengan Polantas Polres Subang dan Dinas Perhubungan Kabupaten Subang yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 21 September 2019, start dan finish di Mapolres Subang,” katanya.
Bupati Subang H.Ruhmat memberi apresiasi tinggi kepada para pendonor darah sukarela yang telah melakukan aksi donor lebih dari 50 dan 75 kali ini. “Donor darah dapat membantu hidup orang lain. Sepuluh orang anggota donor darah sukarela ini adalah sebagai Pahlawan Kemanusiaan. Saya sangat bangga masih ada kalangan masyarakat dari kelompok umur orang tua, yang mau mendonorkan darahnya, ” ungkapnya.
Secara pribadi dan kedinasannya dia juga mengucapkan selamat ulang tahun kepada PMI, semoga dengan usia yang sudah cukup tua menjadikan pendorong kinerja jajaran PMI, baik pengurus dan relawan lebih bersemangat memberikan kualitas pelayanan dalam bantuan kemanusiaan.
Menurutnya, tugas PMI kedepan akan semakin meningkat serta semakin kompleks penanganannya, meskipun PMI merupakan organisasai sukarela yang tidak mencari keuntungan, tetapi terus dituntut untuk meningkatkan kwalitas pelayanan.
“Asset dan modal terbesar yang dimiliki oleh PMI adalah kepercayaan dan harus bahu-membahu dengan semangat gotong royang bersama pemangku kepentingan lain tentang pentingnya pekerjaan kemanusiaan secara nyata,” katanya.
Adapun sepuluh nama pahlawan kemanusian yang diganjar penghargaan dari berbagai unsur. Kategori pendonor sepuluh kali dari instansi Bapenda , Nina Herlina, Yani Nuryani, Maya Imaniar.
Pendonor darah 25 kali, Heri Purwoko (Polres Subang), Dadang Supriatna (PT.Sari Ater), dan Tri Wahyudi (Kodim 0605 Subang).
Pendonor darah 50 kali, Guruh Sukma Alam (PT.Sariater), Marsono (Lanud Suryadarma), Deden Wardiana (PT.Sari Ater), dan Pendonor 75 kali , H.Nano (Ketua Forum Putra Putri Polri Kabupaten Subang).