News

Tito Karnavian Isi Slot Kursi Menteri

Radar Bandung - 23/10/2019, 11:15 WIB

Tim Redaksi
Tito Karnavian Isi Slot Kursi Menteri
internet

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Kapolri Jenderal Tito Karnavian dipastikan mengisi slot kursi menteri dalam pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Penugasan tersebut berimbas pada pemberhentiannya sebagai orang nomor satu di Korps Bhayangkara.

Surat pengunduran diri Tito dari jabatan Kapolri dibacakan Ketua DPR Puan Maharani dalam rapat paripurna DPR kemarin sore (22/10).

Alasan pengunduran diri Tito, papar Puan, adalah yang bersangkutan akan mengemban tugas baru dalam pemerintahan berikutnya. Puan menjelaskan, Kapolri memang diangkat dan diberhentikan presiden.

Namun, proses tersebut harus melalui persetujuan DPR. Itu sesuai dengan ketentuan pasal 11 ayat 1 dan 2 Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

“Setelah disetujui dalam paripurna tadi, kami langsung mengirim surat ke presiden,” ujarnya, Selasa (22/10/2019).

DPR baru menerima surat pengunduran Tito kemarin siang. Pimpinan DPR pun menggelar rapat internal sebelum membacakan secara terbuka di rapat paripurna. Dalam surat juga disebutkan, Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Kapolri sebelum ada keputusan presiden.

Ditanya lebih jauh menteri apa yang akan diemban Tito, Puan mengaku tidak tahu. Dia mengatakan, dalam surat maupun rapat dengan Tito, tidak disebutkan secara spesifik jabatan berikutnya.

“Beliau (Tito Karnavian, Red) hanya bilang dapat amanah baru. Kan besok (hari ini, Red) diumumkan. Kita lihat saja lah,” tutur politikus PDI Perjuangan tersebut.

Sementara itu, mundurnya Jenderal Polisi Tito Karnavian mengubah gerbong kepemimpinan di tubuh Polri. Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi) Edi Hasibuan, Wakapolri Ari Dono tidak akan bertugas lama sebagai Plt Kapolri. ”Sampai Desember, sebelum dia (Ari Dono, Red) pensiun,” katanya.

Ari Dono merupakan jenderal bintang tiga Polri yang bertugas sebagai wakil Tito di institusi kepolisian. Dia juga pernah bertugas di Bareskrim Polri. Edi menyampaikan bahwa Ari Dono bukan orang pertama yang diberi amanah menjadi Plt Kapolri.

“Dulu ada Pak Badrodin Haiti. Saat gagal pelantikan terhadap Pak Budi Gunawan, ketika Pak Sutarman diganti Pak Haiti yang jadi pelaksana tugas lalu diajukan calon Kapolri dan dilantik,” jelas dia.

Namun, mekanisme itu sangat mungkin tidak dilakukan terhadap Ari Dono. Selain masa tugas yang tinggal sebentar lagi, ada nama-nama lain yang dinilai cocok untuk menggantikan Tito. Menurut Edi, ada tiga jenderal polisi yang berpeluang menjadi Kapolri.

Ketiganya adalah Kabaintelkam Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto, Kalemdiklat Polri Komjen Pol Arief Sulistyanto, dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono.

“Salah satu (calon) terkuatnya adalah Kapolda Metro,” ungkapnya.

Edi membeberkan sejumlah alasan yang memungkinkan Gatot menjadi suksesor Tito. Salah satunya terkait dengan performa. Gatot dinilai berhasil menjaga keamanan ibu kota. Kemudian, Gatot angkatan 1988 Akpol yang hanya berselisih satu tahun di bawah Tito.

“Yang lebih penting, banyak pihak menilai chemistry-nya dengan presiden sangat baik,” jelasnya.

Senada dengan Edi, Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane menyampaikan, Gatot potensial menjadi pengganti Tito. Berdasar analisisnya, Gatot akan dipromosikan menjadi kepala Bareskrim Polri lebih dulu.

Dengan begitu, dia akan naik pangkat menjadi komjen. Sedangkan Kepala Bareskrim Komjen Pol Idham Azis akan ditugaskan menjadi Wakapolri.

“Untuk posisi Kapolda Metro Jaya, ada dua calon kuat, yakni Kapolda Jabar dan Kapolda Lampung,” ujar Neta. Setelah Ari Dono purnatugas, Gatot akan diusulkan menjadi Kapolri.

“Untuk kemudian posisi Kapolri nanti akan dipegang Gatot,” tambah dia.

Reporter: mar/syn/c9/oni/JawaPos.com


Terkait News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar
News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum lama ini mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi, Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sering mengenakan pakaian dinas serba putih tersebut memberikan wejangan penting untuk siswa-siswi SMA Taruna Nusantara, serta Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan alumnus. Dari […]

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani
News
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan pidato saat mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi. Sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menerangkan, tidak mungkin menghadapi satu sekolah. “Saya menghadapi tawuran, segala macem yang kemaren,” Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Dedi Mulyadi mengatakan, mengambil pijakan yang cepat, walaupun tanpa kajian. “Engga ada urusan, ini […]

ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya
News
ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Institut Teknologi Bandung (ITB) mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas penangguhan penahanan mahasiswinya berinisial SSS terkait meme Prabowo dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). ITB akan memberikan pembinaan dan edukasi kepada mahasiswinya itu agar tindakan serupa tidak terulang. “ITB mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Republik […]

Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo
News
Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Perkumpulan Online Roda Dua Se-Jawa Barat atau POROS menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang berisi penolakan rencana merger Grab-Goto atau akuisisi Goto. Surat terbuka itu disampaikan pada 10 Mei 2025 dengan menegaskan tujuh alasan penolakan aksi korporasi yang tengah ramai itu karena sangat berdampak tak hanya bagi driver, konsumen, tapi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.