News

Harga Bawang Putih di Bandung Berangsur Normal

Radar Bandung - 05/03/2020, 17:58 WIB
BAWANG PUTIH: Pekerja sedang membereskan bawang putih saat Operasi Pasar di Pasar Astanaanyar, Kota Bandung, Selasa (18/2).

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Harga bawang putih disejumlah pasar tradisional di Kota Bandung berangsur normal. Sebelumnya, pada awal Februari harga bawang putih tembus Rp60 ribu per kilogram.

“Saat ini harganya turun menjadi Rp38 ribu hingga Rp40 ribu per kilogram. Normalnya Rp32 ribu per kilogram sesuai HET,” ujar Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah, kemarin.

Ia mengatakan, harga bawang putih mencapai Rp35 ribu per kilogram masih dapat dikatakan normal. Sebab menurutnya harga normal bawang putih berkisar antara Rp30 ribu hingga Rp35 ribu per kilogram.

“Kemarin pagi memantau di Pasar Kiaracondong, saya tanya ke pedagang ada Rp38 ribu sampai Rp40 ribu per kilogram,” katanya.

Menurut Elly, penurunan harga bawang putih dipengaruhi oleh stok yang relatif tersedia. Namun, beberapa waktu lalu katanya pemerintah pusat sempat akan menyetop impor kebutuhan hortikultura dari China sehingga memicu kenaikan harga.

“Kebutuhan bawang putih 90 persen dari China dan 10 persen dari lokal. Produk hortikultura ternyata masih diizinkan impor,” katanya.

Hal lain yang memengaruhi kenaikan harga bawang putih yaitu adanya penimbunan stok bawang putih yang dilakukan importir. Namun aksi penimbunan berhasil diungkap beberapa waktu lalu. Elly menambahkan, faktor lain yang memicu harga bawang putih berangsur turun adalah operasi pasar yang dilakukan di empat pasar tradisional sepanjang Februari.

“Kami stakeholder lain menyelenggarakan operasi pasar disejumlah pasar dan ini cukup berpengaruh pada turunya harga bawang,” pungkasnya.

(arh/bbs)