RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Warga digegerkan dengan penemuan jenazah wanita di sebuah parit kecil di wilayah perbatasan Kota Bandung-Lembang, Desa Gudang Kahuripan, Kec Lembang, Kab Bandung Barat, Kamis (5/3) lalu.
Identitas wanita itu sudah terungkap, yakni Intan Marwah Sofiyah (18) yang merupakan warga Desa Pringkasap RT 34/10, Kecamatan Pabuaran, Subang.
Baca Juga:
Wanita Belia Bertato Burung Hantu Tewas di Parit, Netizen Banjiri Akun Facebook Ini
Wanita Belia yang Tewas di Kawasan Lembang Itu Intan ‘Anjanii Bee’, Begini Pengakuan Sang Ibu
Kasus ini kini dalam penyedilikan Polres Cimahi. Teki-teki kasusnya pun sedikit demi sedikit mulai terkuak.
Berdasarkan hasil autopsi, Polisi menyimpulkan wanita dengan ciri tato burung hantu itu jadi korban pembunuhan. Wanita yang memiliki akun facebook anjanii bee ini tewas lantaran benturan benda tumpul dan tajam.
Pembunuhan Intan ‘Anjani Bee’, Polisi Periksa 35 Saksi dan Pengakuan Satpam Hotel
Kapolres Cimahi AKBP M. Yoris Maulana Yusuf menjelaskan, kesimpulan itu diperoleh berdasar hasil autopsi yang menyimpulkan terdapat luka lebam dan sayatan di beberapa bagian tubuh korban.
Untuk jenis benda tumpul dan tajam apa yang dipakai pelaku, ia belum bisa menyimpulkannya.
“Korban meninggal dunia akibat adanya penganiayaan menggunakan benda tumpul maupun benda tajam,” ungkap Yoris, Selasa (10/3/2020).
Ia mengungkapkan, luka yang paling parah adalah sayatan di bagian leher. Diduga, itulah yang membuatnya meninggal dunia. “Yang di leher salah satu yang terparah” ucap dia.
Ia menegaskan, terus melakukan pengembangan untuk segera mengungkap kasus ini.
“Kita sudah periksa 35 orang saksi. Kasus ini masih dalam penyelidikan,” tuturnya.
(ca/radarbandung.id)