News

20 Positif, Pemkot Rilis Peta Sebaran Pandemi COVID-19 di Bandung

Radar Bandung - 30/03/2020, 14:44 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Tangkapan layar website covid19.bandung.go.id

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung merilis fitur baru di laman website covid19.bandung.go.id.

Fitur baru tersebut, yakni peta sebaran Covid-19 di Kota Bandung dan cek mandiri untuk warga. Keduanya bertujuan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan warga akan sebaran penyakit baru ini.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Anton Sunarwibowo mengatakan, kedua fitur itu sebetulnya sudah lama ada di website tersebut, khususnya fitur peta sebaran.

Baca Juga: Pengusaha Retail Keluhkan Penutupan Jalan di Kota Bandung

Jabar Matangkan Rencana Lockdown Wilayah yang Masuk Zona Merah Penyebaran COVID-19

Namun, selama ini baru digunakan untuk internal Pemkot Bandung saja untuk melihat peta sebaran Covid-19.

“Sebetulnya, kami sudah menyiapkan peta itu untuk kebutuhan internal. Sudah disiapkan beberapa minggu lalu. Namun, untuk pertimbangan kondisi agar tetap kondusif, masih dipakai unuk pimpinan,” ujar Anton.

Data tersebut dirilis bertahap kepada publik agar tidak terjadi kepanikan.

Kini, setelah kesadaran publik relatif meningkat, Pusicov membuka data sebaran dalam bentuk peta untuk meningkatkan kewaspadaan warga akan penyakit ini.

“Seiring berjalannya waktu, partisipasi masyarkat menjadi semakin penting. Jadi, gerakan berdiam di rumah harus mulai dipahami dan disadari bukan hanya oleh pihak Pemkot. Mudah-mudahan warga mulai sadar untuk ikut mengurangi penyebaran Covid-19 dengan berdiam diri di rumah,” ungkap Anton.

Pada peta tersebut, pengunjung situs dapat melihat data Orang dalam Pemantauan (ODP), Pasien dalam Pengawasan (PDP), dan pasien positif di tiap kecamatan.

Baca Juga: Kenali, Ini 8 Gejala pada Penderita COVID-19

Ada tiga indikator warna yang diperlihatkan, yaitu biru, kuning dan merah.

Indikator biru menunjukkan hanya ada ODP di wilayah itu. Sedangkan kuning berarti sudah ada ODP dan PDP.  Sementara itu, indikator merah artinya terdapat pasien positif Covid-19, PDP dan ODP.

Dilihat dari sebaran titiknya, tampak seluruh kecamatan setidaknya sudah terdapat ODP. Data per 28 Maret 2020, ada 7 titik biru, 13 titik kuning, dan 10 titik merah.