News

Dunia Usaha Kewalahan Hadapi COVID-19, Sudah 1,35 Juta Pekerja Dirumahkan 

Radar Bandung - 13/04/2020, 15:56 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Dunia Usaha Kewalahan Hadapi COVID-19, Sudah 1,35 Juta Pekerja Dirumahkan 
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah

1,35 Juta Pekerja Dirumahkan, Dunia Usaha Kewalahan Hadapi COVID-19

RADARBANDUNG.id- Dunia usaha kewalahan menghadapi Covid-19. Sejumlah sektor terpaksa mengalah.
Yakni, berhenti sementara sambil bertahan di tengah wabah global tersebut.

Kebijakan kunci sementara (kuntara) yang diterapkan beberapa negara jelas mengganggu arus ekspor-impor.  Industri padat karya pun tidak kalah repot menjaga cash flow.

Baca Juga: Nyata! Gelombang PHK Sudah Mulai Terjadi, Pemerintah Tolong Dengarkan Saran Ketum FSPI

Pemutusan hubungan kerja (PHK) mau tidak mau meningkat.

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah menuturkan bahwa, jumlah karyawan yang kehilangan pekerjaan naik. Baik yang sifatnya sementara karena dirumahkan maupun permanen lantaran PHK.

Baca Juga: MUI Kota Bandung Keluarkan Panduan Ibadah Ramadan di Tengah Pandemi COVID-19

“Per hari ini (12/4) sudah 1,5 juta orang. Sebanyak 10 persennya di-PHK, 90 persennya dirumahkan,” katanya dalam video conference akhir pekan lalu.

Ida menegaskan bahwa PHK menjadi opsi terakhir para pelaku usaha.

Jika bisa menghindari PHK, menurut dia, para pengusaha akan memilih tidak melepas tenaga kerja yang menjadi aset mereka. Dalam kesempatan itu, kementerian memaparkan sejumlah opsi yang bisa dipilih kecuali PHK.

Baca Juga: EDARAN MENAG: Salat Id Ditiadakan, Tarawih di Rumah, Bukber juga Dilarang

Salah satu alternatifnya adalah mengurangi upah pekerja. Itu tentu disesuaikan kinerjanya.

Dengan mengurangi jam kerja atau menghapus lembur, pengusaha bisa menekan upah pekerja.

Selain itu, para pengusaha bisa memangkas fasilitas pegawai tingkat atas.

Baca Juga: 66 Ribu Lebih Pekerja KBB Terimbas COVID-19, Disnakertrans Siapkan Langkah Ini

Menurut Ida, pengusaha juga bisa mengatur sif tenaga kerjanya secara bergiliran. Selanjutnya adalah merumahkan karyawan.

Sejauh ini, sebagian besar pengusaha memilih alternatif terakhir itu.

Baca Juga: 995 Pekerja Kena PHK, SPSI Kab. Bandung Bakal Ngadu ke Disnaker

“Saya berterima kasih sekali kepada teman-teman pengusaha yang benar-benar melakukan berbagai alternatif itu sampai tidak melakukan PHK,” ucapnya.

Para pengusaha, lanjut Ida, sebaiknya mengomunikasikan kondisi perusahaan masing-masing akibat pandemi. Dia berharap dua pihak bisa saling memahami.

Baca Juga: Pandemi COVID-19, Gelombang PHK Terpa Ribuan Pekerja di Bandung

“Hendaknya dibicarakan dan didialogkan dengan teman-teman di serikat pekerja dan serikat buruh atau pekerja dan buruh jika perusahaan tidak punya serikat pekerja,” ungkapnya.

Pemerintah, lanjut dia, juga akan terus berkoordinasi dengan para pelaku usaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Tujuan utamanya, menghindari PHK.

Pemerintah pun meluncurkan Kartu Prakerja yang salah satu programnya adalah pemberian bantuan langsung.


Terkait News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar
News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum lama ini mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi, Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sering mengenakan pakaian dinas serba putih tersebut memberikan wejangan penting untuk siswa-siswi SMA Taruna Nusantara, serta Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan alumnus. Dari […]

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani
News
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan pidato saat mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi. Sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menerangkan, tidak mungkin menghadapi satu sekolah. “Saya menghadapi tawuran, segala macem yang kemaren,” Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Dedi Mulyadi mengatakan, mengambil pijakan yang cepat, walaupun tanpa kajian. “Engga ada urusan, ini […]

ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya
News
ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Institut Teknologi Bandung (ITB) mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas penangguhan penahanan mahasiswinya berinisial SSS terkait meme Prabowo dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). ITB akan memberikan pembinaan dan edukasi kepada mahasiswinya itu agar tindakan serupa tidak terulang. “ITB mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Republik […]

Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo
News
Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Perkumpulan Online Roda Dua Se-Jawa Barat atau POROS menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang berisi penolakan rencana merger Grab-Goto atau akuisisi Goto. Surat terbuka itu disampaikan pada 10 Mei 2025 dengan menegaskan tujuh alasan penolakan aksi korporasi yang tengah ramai itu karena sangat berdampak tak hanya bagi driver, konsumen, tapi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.