Tak Bisa Turuti Istri, Ditikung Orang Ketiga
MASALAH ekonomi sering terjadi dalam kehidupan rumah tangga. Satu sama lain belum bisa menerima penghasilan pasangannya. Bahkan menuntut lebih apa yang tak dipunyai pasangannya. Ujungnya cerita cinta ini berakhir pada perceraian.
Kandasnya kisah rumah tangga ini dialami oleh Andre (bukan nama sebenarnya) dan mantan istrinya Rani (nama samaran). Mereka sudah membina rumah tangga hingga belasan tahun. Sekaligus dianugerahi anak perempuan yang manis.
Bahtera rumah tangga Andre dan Rani mulai goyah berawal, tak bisanya Rani menahan hawa nafsunya. Rani keseharian bekerja di kantoran. Sedangkan suaminya memiliki mata pencaharian sebagai pedagang baju yang lapaknya berpindah-pindah. Dari sini pasangan suami istri ini mengalami ketimpangan pengahasilan perbulannya. Yang satu jelas, satunya lagi berubah-ubah.
Kebiasan buruk Rani sudah menjadi hal yang tak asing di mata sang suami. Mantan istri Andre seringkali menuntut lebih suaminya. Kemauannya harus dipenuhi setiap saat. Salah satunya harus membelikan barang-barang mahal dan mewah. Jika tak dituruti ia akan ngambek. Parahnya lagi Andre tak akan mendapat ’jatah’ dari sang istri.
Rani melakukan hal itu, karena ia tak ingin kalah dengan teman se-kantornya. Pasalnya rekan se-kantornya sering memamerkan barang mahal kepada Rani. Baik tas, kosmetik, dan liburan ke luar kota. Apalagi kalau sudah memamerkan sering membuat sakit hati Rani. Lantaran merek barang yang dimiliki Rani kurang mentereng.
Melihat itu, Rani mendesak suaminya membelikan barang itu segera mungkin. Sekali-kali keinginan istrinya dituruti. Ia nekat mengambil utang dari beberapa temannya untuk memenuhi hasrat belanja sang istri.
Parahnya lagi harus menjual beberapa barang di rumahnya. Berjalannya waktu Andre mengabaikan permintaan istrinya itu. Rani diminta prihatin atas kondisi ekonomi rumah tangga yang terjadi saat ini. Dengan kesabaran yang tinggi Andre menyikapi kelakuan istrinya. Namun Rani tak begitu pengertiaan dengan suaminya.
Rumah tangga mereka berdua goyah. Setiap harinya mereka bertengkar satu sama lain. Tanpa menghiraukan anak mereka yang masih kecil. Singkat cerita, jauh sebelum pertengkaran terjadi Rani sudah bermain mata dengan lelaki lain. Pria itu merupakan rekannya saat masa kuliah dulu.
Keinginan Rani sering dituruti selingkuhannya tersebut. Apapun yang diinginkan terkabul.
Berbanding terbalik dengan Andre yang selalu ngeles. Lama-kelamaan geliat istrinya terpergok Andre. Suami Rani mendapati mereka berdua jalan bareng di sebuah mal.
Kondisi itu, membuat Andre muram. Rani ditekan untuk memilih. Ternyata sang istri lebih memilih selingkuhannya, lantaran dirinya sudah dibutakan oleh gelimang harta.
(ks/gal/zen/top/JPR)
