News

Polisi Bebaskan Tukang Cuanki yang Ludahi Mangkuk, Ini Alasannya

Radar Bandung - 27/06/2020, 16:14 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Polisi Bebaskan Tukang Cuanki yang Ludahi Mangkuk, Ini Alasannya

Polisi Bebaskan Tukang Cuanki yang Ludahi Mangkuk, Ini Alasannya

RADARBANDUNG.id- Polisi memutuskan membebaskan seorang pedagang bakso yang meludahi mangkuk dagangannya sebelum diberikan kepada pembeli. Polisi hanya melakukan pembinaan kepada pelaku.

“Kami lakukan pembinaan saja, kami kembalikan tapi dengan tetap kami pantau gitu supaya tidak mengulangi perbuatan yang sama,” kata Kapolsek Kembangan Kompol Imam Irawan saat dihubungi, Sabtu (27/6).

Imam mengatakan, tidak adanya proses hukum kepada pelaku dikarenakan korban tidak berniat menempuh jalur hukum. Korban hanya berniat membagi pengalamannya dengan orang-orang agar tidak menjadi korban penjual nakal.

Dengan begitu, secara hukum dalam kasus ini tidak ada korban. Sehingga tidak bisa dimulai penyelidikan karena tak ada laporan polisi. Selain itu, bakso yang dibeli pun dibuang oleh korban.

“Kalau korbannya melapor juga akan kami tindak hukum. Karena korbannya nggak melapor, tidak merasa dirugikan, dan hanya untuk membagi pengalaman saja, kami lakukan pembinaan,” ucap Imam.

Lebih lanjut, Imam mengatakan, kepada petugas, pelaku mengaku baru sekali meludahi mangkok dagangannya. Pelaku sendiri baru sebulan berjualan bakso. Tindakan tersebut turut dipengaruhi oleh ajaran dari seorang dukun yang diterima pelaku.

“Supaya laris jualan kamu, itu bakso kamu itu diludahin dulu baru nanti dikasihkan ke pembelinya,” kata Imam menirukan intruksi dari dukun tersebut kepada pelaku.

Baca Juga: Pengakuan Tukang Cuanki Ludahi Mangkuk, Dapat Amalan dari Guru Agar Dapat Penglaris

Sebelumnya, viral sebuah aksi tidak terpuji yang dilakukan oleh seorang tukang bakso keliling berinisial WS, 21. Dia terekam CCTV meludahi mangkuk dagangannya sebelum digunakan untuk melayani pembelinya.

Kasus ini terungkap ketika seorang warga di Komplek Uniliver, Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, memesan dua mangkok bakso kepada WS sekitar pukul 17.52 WIB pada 22 Juni 2020. Saat itu dia memantau pesanannya dibuat melalui CCTV di dalam rumahnya.

(jpc)


Terkait News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar
News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum lama ini mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi, Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sering mengenakan pakaian dinas serba putih tersebut memberikan wejangan penting untuk siswa-siswi SMA Taruna Nusantara, serta Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan alumnus. Dari […]

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani
News
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan pidato saat mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi. Sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menerangkan, tidak mungkin menghadapi satu sekolah. “Saya menghadapi tawuran, segala macem yang kemaren,” Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Dedi Mulyadi mengatakan, mengambil pijakan yang cepat, walaupun tanpa kajian. “Engga ada urusan, ini […]

ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya
News
ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Institut Teknologi Bandung (ITB) mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas penangguhan penahanan mahasiswinya berinisial SSS terkait meme Prabowo dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). ITB akan memberikan pembinaan dan edukasi kepada mahasiswinya itu agar tindakan serupa tidak terulang. “ITB mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Republik […]

Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo
News
Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Perkumpulan Online Roda Dua Se-Jawa Barat atau POROS menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang berisi penolakan rencana merger Grab-Goto atau akuisisi Goto. Surat terbuka itu disampaikan pada 10 Mei 2025 dengan menegaskan tujuh alasan penolakan aksi korporasi yang tengah ramai itu karena sangat berdampak tak hanya bagi driver, konsumen, tapi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.