Bicara Kasus Corona, Panja DPRD KBB Sentil Soal Data
RADARBANDUNG.id, LEMBANG- Panitia Kerja (Panja) Percepatan Penanganan COVID-19 DPRD Kab. Bandung Barat (KBB) meminta Pemkab objektif dalam menyajikan data terkait perkembangan pasien COVID-19.
Baca Juga: Kontak dengan Almarhum Hilmi Aminuddin, 9 Orang Positif Covid-19
Ketua Panja DPRD KBB, Bagja Setiawan meminta Pemkab tetap menyajikan data yang valid terkait jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19.
“Keterbukaan informasi harus tetap dijaga ketika saat ini ada pergeseran dari zona biru ke kuning,” katanya saat dihubungi Radarbandung,id, Kamis (9/7/2020).
Baca Juga: Pemkab Bandung Barat Bakal Optimalkan Peran RT/RW Tangani Pandemi Corona
Dengan pergeseran zona tersebut, kata Bagja, Pemkab justru harus meningkatkan kewaspadaan terkait penyebaran COVID-19.
“Memang pada hari ini, peningkatan kasus COVID-19 di Kab. Bandung Barat masih relatif cukup tinggi,” katanya.
Bagja menyebut, jangan sampai target Kab. Bandung Barat menuju zona hijau tidak berdasarkan data objektif terkait perkembangan penanganan COVID-19.
Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Hidup, Biduan di KBB Nyambi Jualan Sabu
“Saya sepakat dengan target Pemda menuju zona hijau, tetapi harus diperhatikan juga dari sisi objektivitasnya,” katanya.
Ia menegaskan, keterbukaan informasi COVID-19 sangat dibutuhkan masyarakat. Oleh karena itu, jangan sampai ada upaya menutup-nutupi informasi.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Satu Keluarga di Turunan Caringin Tilu Bandung, Ayah dan Anak Meninggal di Tempat
“Pastinya masyarakat membutuhkan informasi terkini soal COVID-19 di Kabupaten Bandung Barat,” katanya.
Selain itu, hal yang terpenting adalah menyampaikan informasi terkait langkah-langkah strategis yang dilakukan pemerintah dalam menangani COVID-19.
“Langkah strategis menuju hijau itu seperti apa, agar masyarakat pun mendapat kejelasan. Terlebih, evaluasi harus dilakukan terus menerus,” pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait di Pemkab Bandung Barat belum bersedia dimintai konfirmasi.
(kro)
