News

Jadi Juragan Batu Akik di Usia Muda

Radar Bandung - 28/10/2020, 22:10 WIB
AY
, Ali Yusuf
Diedit oleh Redaksi

Batu akik yang identik dengan koleksi kesukaan bagi kaum dewasa justru Aseel manfaatkan menjadi peluang

RADARBANDUNG.id BANYAK cara dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda.

Anak muda yang disebut sebagai garda depan pembangunan Indonesia kini semakin kreatif dalam berkarya. Salah satunya dengan wirausaha yang mulai mereka galakkan.

Seperti Aseel Abri yang sudah meraih titel juragan muda aksesoris batu akik.

Batu akik yang identik dengan koleksi kesukaan bagi kaum dewasa justru ia manfaatkan menjadi peluang. Pria 21 tahun asal Bekasi ini memiliki online shop dengan nama Bacter Online Shop.

  • Patahkan stigma kuno batu akik

Aseel berhasil mematahkan stigma kuno pada batu akik dengan meraih pendapatan bisnis mencapai tiga digit.

Tidak cuma itu, Aseel memberdayakan ibu-ibu komplek sekitar rumahnya supaya bisa mandiri.

Ia mengungkapkan, pertama kali mendengar tentang e-commerce pada tahun 2015.

Saat itu Aseel masih duduk di bangku SMA dan orangtuanya sedang berupaya untuk bisa berjualan pada e-commerce tanpa pemahaman.

“Ketika itu saya bermaksud membantu ibu berjualan, karena ibu menganggap saya anak muda yang lebih paham segala sesuatu yang berhubungan dengan jualan online,” kata Aseel, Rabu (28/10/2020).

Keinginannya bisnis online membawa Aseel rutin ikut pelatihan Lazada sebagai e-commerce, mulai dari kegiatan akbar, komunitas, seminar, sampai mendatangi penjual-penjual yang ia anggap sukses demi mendapatkan masukan berharga mereka.

Ketertarikannya pada batu akik muncul karena ia merasa tampil menarik itu penting namun mengalami kesulitan mencari aksesori yang pas untuk anak muda dalam bergaya.

Maka, Aseel mencoba membuat sendiri aksesoris anak muda yang keren dan cocok untuk ia dan teman-temannya.

Pada orderan pertamanya, Aseel mendapatkan keuntungan Rp 15 ribu. Saat itu, ia masih menjual secara tradisional, dari satu teman ke teman lainnya.

“Order datang sore hari. Semangat tinggi saya timbul dan karena tidak ingin mengecewakan pembeli serta memastikan pelanggan pertama puas dengan pengalaman saya, malam itu saya juga saya antarkan order ke gerai kurir saat hujan,” terangnya.

Dalam dua tahun pertama, Aseel membagi waktunya antara belajar di sekolah dan mempelajari ilmu e-commerce.

  • Sambangi Kota Ternate

Demi memberikan layanan dan produk terbaik, Aseel menyempatkan menyambangi Kota Ternate demi mempelajari batu khas Indonesia yang bisa ia pasarkan secara online.

Semangat juang Aseel membawa hasil. Ia menemukan Desa Loloda di Maluku Utara yang memiliki batu khas dan hanya ada pada desa tersebut.

Sejak saat itu, produk baru dari Desa Loloda menjadi produk utama Bacter Online Shop.

Toko Bacter Online Shop menyediakan berbagai jenis batu akik dari segala penjuru Indonesia dan Aseel menjadi mentor bagi para penambang batu pada daerah-daerah.

Termasuk membantu dan mengajarkan mereka cara memasarkan produk secara online.

“Menurut saya, akan lebih banyak manfaatnya bila ilmu yang saya dapatkan bisa terapkan juga oleh mereka dan saya dengan senang hati berbagai ilmu,” imbuhnya.

Aseel juga memberdayakan lingkungannya untuk mendukung usahanya. Ibu-ibu komplek sekitar rumahnya ia ajak ikut menjadi karyawan atau ia bimbing menjadi penjual e-commerce.

Mereka ia ajarkan menganyam gelang, kalung, bros, dan aksesoris fashion lainnya.

Saat ini toko Batu Akik Bacter Online Shop memiliki 10 karyawan full time dan belasan ibu-ibu yang membantu produksi kerajinan tangan.

September tahun lalu, Toko Batu Akik Bacter Online Shop mengirimkan puluhan ribu order ke pembeli seluruh Indonesia dengan pertumbuhan bisnis hingga 1.200 persen.

Cita-cita Aseel adalah bisa selalu menjadi bisnis yang membawa kebahagiaan pada pelanggan setianya, mengembangkan sayap ke mancanegara dan menyediakan produk berkualitas dengan harga yang bersaing sembari memperkenalkan produk unggulan Nusantara.

(fid)