News

Bertahun-tahun Pacaran Cuma Jagain Jodoh Orang, Ini 10 Penyebabnya

Radar Bandung - 10/02/2021, 13:45 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Ilustrasi

RADARBANDUNG.id – LAMA menjalin sebuah hubungan percintaan alias pacaran dengan seseorang nyatanya tidak semua berakhir di pelaminan, ada juga yang hanya jagain jodoh orang lain.

Ini 10 alasan yang akan bikin kamu tersadar bahwa durasi panjang pacaran tak bisa menjamin kamu tak bisa putus

  1. Tak kunjung melamar

Biasanya ini dirasakan oleh pihak cewek yang ingin segera dilamar agar tak terlalu lama.

Ketimbang cowok, terkadang cewek memang lebih siap berumahtangga. Belum lagi desakan dari orang tua cewek yang ingin cepat anaknya dinikahi.

Cowok yang tak kunjung melamar cewek biasanya akan berakhir dengan kandasnya hubungan karena dianggap tidak serius.

  1. LDR

Kalau ini cukup klasik. Hubungan asmara yang seromantis apapun akan terlibat konflik jika sudah bersinggungan dengan jarak. Ya, LDR banyak membunuh cinta-cinta yang sudah lama bersemi.

  1. Selingkuh

Jelas saja. Kalau selingkuh itu pasti bakal ada perkara. Sekecil apapun perselingkuhan itu, pasti akan membuat sakit hati salah satu pihak. Terlebih lagi jika judah pacaran bertahun-tahun.

  1. Datar-datar aja

Hubungan yang datar-datar saja juga bisa membuat hubunganmu retak. Hati-hati ya. Hubungan datar itu contohnya kamu hanya melakukan hal yang itu-itu saja.

Jarang memberi kado ke pasangan, jarang kencan berdua, jarang liburan berdua, pokoknya monoton.

  1. Posesif

Selanjutnya adalah posesif. Biasanya yang lebih banyak memiliki sifat posesif itu cowok.

Posesif terhadap ceweknya. Pergi sama teman gak dibolehin, keluar rumah kalau gak sama dia gak boleh, dan lain sebagainya. Cewek kalau diginiin terus juga bakal berontak.

Ingat, menaruh pasir di tangan lalu diremas akan membuat pasir itu tumpah ke luar. Cewek juga gitu, guys. Berilah sedikit kebebasan untuk hidup dan bersosialisasi.

  1. Bosan

Kalau yang satu ini agak sulit diatasi. Pasalnya banyak juga orang yang pacaran hanya melakukan hal itu-itu saja.

Ketemu tiap malam, makan bareng, mau tidur teleponan, pagi kerja atau kuliah, dan begitu terus. Tidak ada hal-hal baru yang dilakukan bersama.

Cobalah untuk keluar dari zona itu agar kamu dan pasanganmu tidak bosan.

  1. Terlalu banyak janji

Cowok biasanya terlalu mengumbar janji. Tapi janji tersebut tak kunjung ditepati. Misalnya:

“Nanti bulan depan aku belikan sepatu,” – nyatanya tidak dibelikan.

“Tahun depan aku janji bakal lulus kuliah dan nikahin kamu,” – nyatanya belum lulus juga.

“Aku cuma sayang sama kamu, gak ada yang lain,” – nyatanya selingkuh.

“Aku punya mimpi nikah sama kamu pakai uang kita sendiri, aku mau nabung mulai sekarang,” – nyatanya tetap boros dan sering hura-hura.

Cewek juga bakal gak tahan akhirnya. Putus mungkin jadi solusi terbaik bagi kaum hawa.

  1. Tak dapat restu orang tua

Ini ibarat lagu lama. Tidak dapat restu dari orang adalah momok dalam hubungan asmara anak muda. Jika kamu egois dengan cinta, maka kamu durhaka.

Tapi jika menuruti orang tua, hatimu akan terluka. Dilema kawula muda yang klasik. Ada baiknya, kamu segera memperkenalkan pacar ke orang tua.

Baca Juga:

Ada banyak manfaatnya, lho. Selain agar orang tuamu bisa setuju, juga bisa sebagai teman curhat saat kamu ada masalah.

  1. Tidak cocok weton

kalau kasus yang ini tidak sedikit lagi. Khususnya bagi kamu yang dari Jawa dan tetap memegang teguh budaya Jawa. Weton merupakan perhitungan hari menurut pasaran.

Hari lahir cowok dan cewek dihitung menurut weton, ditambahkan dan dicari kecocokannya. Jika tidak cocok, maka harus putus, daripada menjalani hubungan penuh dengan penyesalan.

Yang lebih sakit adalah biasanya perhitungan weton yang cocok dan tidak cocok ini baru diketahui saat pasangan ingin menikah. Karena saat ingin menikah, memilih hari pun juga melalui perhitungan weton.

  1. Maut

Tapi tidak juga selamanya menjaga jodoh orang ya, tapi bisa juga karena dipisahkan oleh maut.

Kita semua bahkan tidak akan bisa menyangkal pada takdir. Jika memang takdir berkata seperti itu, kamu hanya bisa pasrah.

(ayu/tipstren/rb)