RADARBANDUNG.id, SOREANG – Masa jabatan atau masa bakti pasangan Gun Gun Gunawan sebagai Wakil Bupati (Wabup) Bandung periode 2016-2021, berakhir Rabu (17/2/2021).
Gun Gun mengaku capek selama mengemban tugas di Kabupaten Bandung.
“Kenapa capek? Karena tuntutannya kita harus bisa jadi seorang dokter, seorang pengusaha, seorang birokrat, seorang ayah, seorang alim ulama, teman,” ujar Gun Gun saat wawancara di Soreang, beberapa waktu lalu.
Namun demikian, Ketua DPD PKS Kabupaten Bandung ini tak mempermasalahkannya.
Gun Gun justru bersyukur bisa memeroleh kesempatan menjadi Wabup Bandung. Memimpin wilayah yang memiliki penduduk hampir 4 juta jiwa.
Semua tuntutan tersebut, menurutnya, bisa memberikan pendewasaan karakter, karena seorang pemimpin merupakan pelayan masyarakat.
“Tapi tentunya semua itu bisa menjadi pendewasaan karakter karena seorang pemimpin itu adalah pelayan masyarakat,” sambung Gun Gun.
Ia juga tidak menyoal pro kontra yang datang. Ia menganggap itu hal yang biasa.
Baca Juga: Masa Kepemimpinan Berakhir, Dadang Naser Serahkan Jabatan ke Plh Bupati
Ia menyadari sebagai pelayan masyarakat, setiap pimpinan pasti dituntut untuk bisa bekerja lebih baik. Dalam pengambilan kebijakan atau keputusan pasti ada pro kontra yang terjadi.
Disinggung soal langkah politik pascalepas dari jabatan wakil bupati Bandung, Gun Gun katakan, akan mengikuti arahan DPW dan DPP PKS selanjutnya.
“Setelah lepas dinas ini (wakil bupati) saya akan banyak menghabiskan waktu dengan keluarga dulu, jujur saja selama ini waktu saya sangat kurang untuk mereka karena banyak bertugas diluar,” pungkas Gun Gun.
(fik)