RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Sebagai mitra BPJS Kesehatan, Kader JKN sangat berperan dalam mengingatkan dan mengumpulkan iuran JKN-KIS peserta segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) melalui kunjungan ke peserta binaan.
Tahun 2020 menjadi tantangan tersendiri bagi Kader JKN di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir.
Akan tetapi, hal tersebut tak menyurutkan komitmen Kader JKN untuk terus meningkatkan kesadaran peserta binaan membayar iuran.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bandung, Medianti Ellya Permatasari mengungkapkan, sebagai perpanjangan tangan dan mitra BPJS Kesehatan, Kader JKN merupakan tokoh masyarakat dan memiliki peran aktif di wilayah masing-masing.
Peran Kader JKN selama ini telah membantu pencapian kolektabilitas iuran, khususnya untuk segmen peserta PBPU yang mana di tahun 2021 masih menjadi prioritas.
“Kami mohon kepada semua mitra kami, Kader JKN untuk tetap semangat menghadapi tantangan tahun 2021 ini. Untuk meningkatkan kesadaran membayar iuran, penting bagi Kader JKN untuk memberikan edukasi tentang hak dan kewajiban saat kunjungan kepada peserta binaan. Apabila peserta sudah paham, maka peserta akan sadar pentingnya JKN-KIS,” ungkap Medianti, pada kegiatan Evaluasi Kinerja Kader JKN Tahun 2020 dan Komitmen Tahun 2021 pada Rabu (24/02).
Medianti mengapresiasi kinerja Kader JKN selama tahun 2020 yang selama ini sudah menjalankan tugas dengan baik. Tercatat sampai dengan Desember 2020, jumlah peserta binaan yang telah dikunjungi sebanyak 128.296 KK dengan total tunggakan iuran yang berhasil dikumpulkan sebesar 4,2 miliar rupiah. Capaian tersebut merupakan yang tertinggi di Jawa Barat.
“Untuk tahun 2021 ini, jumlah Kader JKN yang menjadi mitra BPJS Kesehatan Cabang Bandung sebanyak 60 orang untuk 75 kelurahan di Kota Bandung. Harapannya semoga capaian ditahun ini semakin baik. Saya mohon kepada seluruh mitra Kader JKN, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan selama menjalankan kunjungan,” tuturnya.
Salah satu Kader JKN kelurahan Palasari dan Cipadung Kecamatan Cibiru Kota Bandung, Agung Kharisma berhasil melakukan pengumpulan iuran tertinggi untuk bulan Januari 2021.
Baca Juga:
- BPJS Kesehatan dan DPRD Kota Bandung Perkuat Koordinasi Wujudkan Sistem Kesehatan Daerah
- BPJS Kesehatan Bandung Sosialisasikan Ketentuan Layanan Asuransi Kesehatan Tambahan
- BPJS Kesehatan Bandung Ikut Pantau Gebyar Vaksinasi Ribuan Tenaga Kesehatan Jawa Barat
Ia pun membagikan strategi untuk meningkatkan pengumpulan iuran peserta binaan, salah satunya dengan memperkuat koordinasi dan sinergi dengan pihak-pihak terkait di wilayahnya.
“Sebelum menjadi Kader JKN, saya adalah pekerja sosial. Di bulan Januari 2021, alhamdulillh tertinggi untuk pengumpulan iuran. Saya ingin memotivasi rekan-rekan Kader JKN, kuncinya kita mau bekerja dengan ikhlas, baik terjun langsung ke lapangan ataupun melalui media komunikasi,” tuturnya.
“Cakupan wilayah juga menjadi pendukung, kita harus bisa mempelajari kemampuan membayar masyarakatnya. Selain itu tak kalah penting, Kader JKN harus mampu membangun komunikasi dan koordinasi yang baik di Kelurahan. Saling bersinergi secara berkesinambungan dapat meningkatkan kepercayaan peserta binaan terhadap Kader JKN,” jelasnya.