RADARBANDUNG.id – PEMBANGUNAN patung Presiden RI pertama Soekarno hampir rampung. Progres pembangunan yang berlangsung di Polder Tawang itu sudah mencapai 96 persen.
Patung Bung Karno setinggi 14 meter itu dibuat dengan bahan perunggu oleh Ketut Winata.
Pantauan Jawa Pos Radar Semarang Kamis (4/3/2021), patung yang berdiri di tengah Polder Tawang ini sudah selesai dirakit seutuhnya.
Patung berkelir hijau dengan tangan kanan mengacung ke atas ini masih dalam tahapan finishing. Bagian kepala masih ditutup kain. Sejumlah pekerja tampak sibuk melakukan penyempurnaan.
Proyek patung senilai Rp 11 miliar ini atas prakarsa PT Kereta Api Indonesia (PT KAI). “Sudah hampir jadi. Progress-nya sampai saat ini sudah mencapai 96 persen,” kata Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro, belum lama ini.
Kris –sapaan akrabnya–menjelaskan, setelah patung selesai dibangun nantinya akan kembali ditutup sembari menunggu paket gate stasiun, masjid, dan revitalisasi Polder Tawang selesai.
“Nanti setelah selesai akan ditutup, sambil menunggu paket pembangunan lainnya selesai,” jelasnya.
Baca Juga: Soekarno, Seni dan Pandemi
Setelah pembangunan patung rampung, kata Kris, nantinya juga akan dilakukan penataan atau normalisasi Polder Tawang agar kapasitas polder bisa lebih besar. Polder ini sendiri berfungsi sebagai tampungan air di Kawasan Kota Lama, Stasiun Tawang, dan Semarang Utara agar tidak lagi tergenang.
“Akan dilakukan normalisasi. Pompa juga akan ditingkatkan, sehingga bisa mengantisipasi banjir di Kawasan Kota Lama,” bebernya.