News

Penyekatan di Jabodetabek Bertambah Menjadi 100 Titik

Radar Bandung - 14/07/2021, 15:56 WIB
AH
AR Hidayat
Tim Redaksi
Petugas gabungan memeriksa identitas dan surat keterangan negatif Covid-19 pengemudi kendaraan dengan pelat nomor dari luar Bandung di gerbang Tol Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (3/5). FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Berdasarkan hasil evaluasi dari Google Mobilitity dan Facebook Mobilitity dan indeks cahaya malam, mobilitas di Jakarta terpantau meningkat. Sehingga DKI Jakarta menambah titik penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat menjadi 100 lokasi.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, tanggal 5 Juli mobilitas di angka 30 persen. Tanggal 11 Juli penurunan mobilitas di bawah 20 persen.

“Kemudian warnanya hitam. Padahal target di PPKM Darurat ini target penurunan mobilitas antara 30 sampai 50 persen,” kata Sambodo di Polda Metro Jaya, seperti yang dikutip melalui Jawa Pos, Rabu (14/7/2021).

Sambodo menuturkan, titik penyekatan mulai beroperasi esok hari pukul 06.00 WIB.

“Untuk di dalam kota ada 19 titik. Kemudian di tol ada 15 titik, di batas kota ada 10 titik kemudian di wilayah penyangga sebagai ring tiga Jakarta ada 29 titik, dan ruas jalan Sudirman-Thamrin sebagai simbol ppkm darurat itu ada 27 titik sehingga total semuanya ada 100 titik,” jelas Sambodo.

Baca Juga: Polda Jabar Siapkan 106 Titik Penyekatan PPKM Darurat