RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Bandara Husein Sastranegara siap mengantisipasi pemudik serta lalu lintas penerbangan di momen mudik Lebaran 2022/ Idul Fitri 1443 H.
Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengakui adanya kemungkinan angkutan lebaran yang akan mulai ramai kembali tahun ini, setelah 2 tahun pemerintah mengeluarkan larangan mudik.
“Angkutan Lebaran kali ini adalah yang pertama setelah 2 tahun ditiadakan karena pandemi Covid-19. Karena itu, AP II membuat siaga posko angkutan lebaran dari 22 April sampai 10 Mei, termasuk di Bandara Husein Sastranegara ini untuk memastikan angkutan Lebaran 2022 dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya, Sabtu (23/4).
Executive General Manager Bandara Husein Sastranegara, Cin Asmoro menuturkan jumlah penumpang di Bandara Husein periode 22 April-10 Mei 2022 diperkirakan sebanyak 42.158 penumpang, dengan 362 penerbangan.
“Puncak arus mudik di Bandara Husein Sastranegara diprediksi 30 April dengan jumlah pergerakan 2.836 penumpang, sementara untuk arus balik pada 8 Mei yakni sebanyak 2.535 penumpang,” tuturnya.
Sesuai arahan AP II, pihak bandara sudah membuat posko siaga untuk mengantisipasi lonjakan penumpung. Selain itu posko dibuat sebagai posko wadah koordinasi seluruh stakeholder bandara mulai dari AP II selaku operator bandara sampai Imigrasi.
Selain membuat posko, Bandara Husein menyiagakan kurang lebih 200 personel untuk memastikan kelancaran angkutan lebaran tahun ini. Personel itu antara lain Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF), Apron Movement Control (AMC), Aviation Security (Avsec), Customer Service, Terminal Inspection Service, Medis, serta BKO dari TNI dan Polri.
Adapun lebih lanjut Asmoro mengimbau masyarakat mempersiapkan syarat perjalanan yang diperlukan. “Dari persiapan yang sudah kami lakukan semoga dapat melayani pemudik dari dan ke Bandung dengan baik. Kami juga mengimbau agar pemudik dapat mempersipakan persyaratan dokumen yang diperlukan untuk bepergian dengan pesawat,” pungkasnya.
(cr2)