News

Mantan Ketua DPR Dukung Penegakan Hukum Dugaan Kasus Sumedang

Radar Bandung - 14/07/2022, 12:20 WIB
Oche Rahmat
Oche Rahmat
Tim Redaksi
Mantan Ketua DPR Dukung Penegakan Hukum Dugaan Kasus Sumedang

RADARBANDUNG.id – Mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie mendukung penuh penegakan hukum dugaan kasus Sumedang. Dalam hal ini, terkait dugaan kasus pengambilan air oleh PT DFT tanpa izin sekaligus dugaan penjualan secara komersial ke industri tanpa izin.

“Jelas ya, itu kan dugaan pengambilan air dari mata air tanpa izin, yang sekaligus dijual ke industri juga tanpa izin. Ini persoalan pelanggaran UU, pelanggaran aturan. Dan yang namanya aturan, tentu harus ditegakkan,” tegas Marzuki kepada media hari ini.

Marzuki mengingatkan, sesuai Undang-Undang Nomor 17 tahun 2019 tentang Sumber Daya Air, aparat penegak hukum memang harus segera bertindak. Sebab, dugaan kasus tersebut bukan lagi delik aduan, karena sudah merugikan masyarakat luas. Termasuk tentu saja, karena berdampak terhadap lingkungan.

“Jangan lupa, pemanfaatan sumber daya air itu dikuasai negara, yang dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Jika ada aturan, termasuk perizinan yang dilanggar, tentu rakyat juga yang dirugikan. Makanya, ini bukan lagi delik aduan. Kepolisian harus segera bertindak. Di sisi lain, kalau sudah bertindak, ternyata tidak ada progres, ini juga harus dipertanyakan,” ungkap Marzuki.

Sebagaimana diketahui, perusahaan yang melakukan pengambilan air dari sungai atau mata air dan kemudian dijual ke perusahaan-perusahaan atau industri-industri, memang harus memiliki izin sesuai UU Nomor 17 tahun 2019 tentang Sumber Daya Air.

Dalam Pasal 49 ayat (2) UU tersebut, misalnya, dikatakan bahwa penggunaan Sumber Daya Air untuk kebutuhan usaha harus memiliki izin. Dan jika tidak memiliki izin namun sengaja melakukan kegiatan seperti pasal 49 ayat (2), maka maka berdasarkan pasal 70, dapat dipidana dengan pidana penjara paling singkat satu tahun dan paling lama tiga tahun. Selain itu, juga dikenakan denda paling sedikit Rp1 miliar dan paling banyak Rp5 miliar.

Dalam konteks itu pula, Marzuki menegaskan, pentingnya penegakan berbagai kasus, termasuk dugaan kasus Sumedang. Apalagi, saat ini dibutuhkan sangat dibutuhkan situasi yang kondusif menjelang 2024. Lemahnya penegakan hukum, lanjutnya, tentu akan berpengaruh terhadap stabilitas politik.

“Masalah utama kita adalah penegakan hukum. Dampaknya sangat luas. Apalagi menjelang 2024,” lanjutnya.

(*)


Terkait Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia
Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyinggung masa penjajahan yang pernah dialami oleh Indonesia dalam sambutannya saat membuka Indo Defence 2025 pada Rabu (11/6/2025). Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa selama Belanda menjadi penjajah, mereka telah mengeruk USD 31 triliun. Menurut Presiden Prabowo Subianto angka tersebut setara dengan anggaran Indonesia untuk 144 tahun. Secara terbuka, Presiden […]

bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia
Nasional
bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Konser Hindia bertajuk “25 on Blank Canvas” yang berlangsung di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (7/6), menjadi panggung tak hanya bagi eksplorasi musikal, tetapi juga ajang perkenalan gaya hidup digital yang diusung oleh bank bjb. Sebagai salah satu mitra pendukung acara, bank bjb menghadirkan beragam aktivasi layanan yang inovatif dan dekat dengan kebutuhan generasi […]

Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun
Nasional
Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Kejaksaan Agung sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh Nadiem Makarim ketika dia masih menjabat sebagai Menteri pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi. Proyek semasa Nadiem Makarim ini berlangsung antara 2019-2023 dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditujukan untuk digitalisasi pendidikan di sekolah bada […]

Penguatan Branding Halal Desa Wisata Alamendah: LPPM Unisba Kembangkan Modul Teknis dan Media Edukatif
Nasional
Penguatan Branding Halal Desa Wisata Alamendah: LPPM Unisba Kembangkan Modul Teknis dan Media Edukatif

RADARBANDUNG.id- Mengusung konsep “The Great Halal Experience”, Desa Wisata Alamendah di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, tengah bertransformasi menjadi destinasi unggulan berbasis nilai-nilai Islam. Branding ini bukan sekadar simbol, tetapi langkah nyata dalam menjadikan pariwisata sebagai ruang harmonis antara keindahan alam, budaya lokal, dan nilai religius. Dalam upaya mendukung transformasi tersebut, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.